REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-20 berhasil menang 3-2 saat menghadapi Vietnam pada laga pemungkas Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (18/9/2022) malam WIB. Kemenangan ini menjadikan Indonesia juara grup dan memastikan lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
Indonesia memberikan inisiatif serangan sejak menit awal pertandingan. Peluang pertama dimiliki Ronaldo Kwateh di depan gawang Vietnam di menit kelima, tapi itu berhasil ditepis oleh kiper Vietnam dan bola rebound yang hendak dieksekusi oleh Hokky Caraka digagalkan oleh pemain Vietnam dan menghasilkan tendangan sudut.
Kombinasi serangan Indonesia yang dibangun oleh Frenky Wissa dengan umpan daerah kepada Ronaldo lanjut kepada Zanadin Fariz dan dikembalikan kepada Ronaldo hampir menciptakan peluang lainnya di area kotak penalti Vietnam. Tapi, umpan yang terlalu deras gagal digapai oleh Ronaldo.
Sepuluh menit berlalu tanpa ada serangan dari Vietnam yang berhasil menembus hingga ke pertahanan terakhir Indonesia di area kotak penalti. Permainan keras dari Vietnam membuahkan tendangan bebas bagi Indonesia di menit ke-12. Ferrari menerima umpan di sisi kanan kotak penalti dengan tandukan ke tengah tapi bisa diamankan oleh kiper lawan.
Nguyen Duc Phu melepaskan tendangan ke gawang pertama bagi Vietnam di menit ke-17. Tapi tendangan spekulasi dari jarak jauh itu tak menemui sasaran. Lima menit berselang peluang dimiliki Nguyen Quoc Viet saat melancarkan serangan balik tapi tembakannya masih meleset dari sasaran.
Di menit ke-23 Ronaldo memiliki peluang di depan gawang dari lemparan ke dalam. Tapi ia gagal menggapainya dan bola jatuh ke dalam penguasaan kiper. Khuat Van Khang hampir mencetak gol saat mendapat bola rebound di depan kotak penalti Indonesia tapi bola membentur rekannya sendiri.
Kedua tim bermain dengan intensitas tinggi. Frengky gagal memaksimalkan umpan dari Arkhan Fikri di sisi kiri kotak penalti Vietnam pada menit ke-36. Sentuhan langsung Frengky masih tidak akurat dan hanya menghasilkan tendangan gawang bagi Vietnam. Babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Di babak kedua, kedua tim sama-sama bermain agresif. Indonesia banyak menggunakan operan bola daerah untuk menembus pertahanan Vietnam. Tapi beberapa kali umpan yang terlalu deras gagal dimaksimalkan. Sementara Vietnam lebih sering memanfaatkan serangan balik untuk mengancam gawang Indonesia.
Indonesia akhirnya memimpin di menit ke-60. Marselino melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti setelah mengontrol bola untuk mencari ruang. Tendangan keras itu berhasil menggetarkan gawang Vietnam untuk membawa Indonesia unggul 1-0.
Dua menit berselang Vietnam hampir menyamakan kedudukan dari peluang serangan balik. Tapi beruntung bola yang gagal diamankan Adit berhasil disapu keluar oleh Dimas. Skema Vietnam akhirnya membuahkan hasil. Vietnam menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Muhammad Ferrari di menit ke-66.
Vietnam membalikkan keadaan di menit ke-79. Dien Xuan Tien mencetak gol kedua bagi Vietnam dari tengah kotak penalti. Dua menit berselang, Indonesia bangkit menyamakan kedudukan dari situasi tendangan sudut. Sundulan Zanadin yang mengarah ke sudut kanan bawah gawang berhasil membawa kedudukan menjadi 2-2.
Di menit ke-84, Indonesia kembali unggul berkat upaya Nico menusuk ke sisi kanan kotak penalti dan melepaskan umpan tarik gagal ditepis oleh kiper dan dimaksimalkan oleh Rabbani ketika bola sudah mencapai garis gawang. Kedudukan pun berubah menjadi 3-2. Skor bertahan hingga pertandingan berakhir.
Susunan pemain kedua tim:
Indonesia:
Aditya Arya (kiper); Robi Darwis, Kakang Rudianto, Muhammad Ferrari, Frengky Wissa, Dimas Juliono, Ginanjar Wahyu, Zanadin Fariz, Arkhan Fikri, Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka.
Pelatih: Shin Tae-yong
Vietnam:
Cao Van Binh (kiper); Ho Van Cuong, Tran Ngoc Son, Nguyen Bao Long, Nguyen Duc Anh; Khuat Van Khang, Nguyen Thanh Nanh, Nguyen Duc Phu, Dinh Xuan Tien; Nguyen Quoc Viet, Bui Vi Hao.
Pelatih: Dinh The Nam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
