REPUBLIKA.CO.ID, BUDAPEST -- Italia finis di singgasana Grup 3 Liga A UEFA Nations League (UNL) musim 2022/23. Gli Azzurri baru saja mengalahkan tuan rumah Hungaria, dua gol tanpa balas di Puskas Arena, Budapest, Selasa (27/9) dini hari WIB.
Kubu tamu tampil efektif memanfaatkan peluang yang diciptakan. Sebaliknya, skuat Magyars sempat beberapa kali menebar ancaman. Namun para gladiator negeri pizza, disiplin menahan gempuran lawan.
Pelatih Italia, Roberto Mancini bereaksi. Meski timnya menang dengan skor meyakinkan, ia belum sepenuhnya puas. Masih ada sesuatu yang harus diperbaiki.
"Kami tampil luar biasa selama 70 menit. Saya tidak terlalu menyukai (penampilan kami) di 20 menit terakhir," kata allenatore 57 tahun ini, dikutip dari uefa.com.
Ia mengevaluasi jalannya pertandingan. Hal yang lumrah jika tidak 100 persen solid. Terpenting hasilnya.
Bicara hasil, jelas, Mancini bersyukur. Ini kedua kalinya ia meloloskan Gli Azzurri ke tahapan berikutnya di pentas UNL. Tanda-tanda kebangkitan mulai terlihat.
"Penting untuk mencapai empat besar Nations League, untuk kedua kalinya," ujar Mancini.
Ada banyak perubahan di skuat Italia kali ini. Sejumlah pemain muda memegang peran penting. Mereka bergabung dengan sedikit senior yang tersisa seperti Leonardo Bonucci, dan Jorginho.
Mancini juga mulai menemukan formula lain dalam urusan taktik. Ia tak lagi bergantung pada formasi 4-3-3. Dalam dua pertandingan terakhir, ia memakai pola 3-5-2.
Hasilnya terasa. Gli Azzurri menang atas Inggris dan Hungaria.