REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris mungkin sedang menuju keputusan manajerial yang besar terhadap Gareth Southgate. Performa buruk menjelang Piala Dunia membuat nasib Southgate jadi sorotan. The Three Lions gagal menang dalam lima pertandingan di UEFA Nations League, sehingga turun kasta ke Liga B pada tahun depan.
Southgate memang belum dipecat dan ia selalu menyampaikan posisinya aman. FA juga memberikan dukungan. Namun andai ada perubahan, ada empat sosok potensial yang bisa ditunjuk oleh FA untuk menjadi pengganti Southgate, seperti dikutip dari Express, Selasa (27/9/2022) :
Mauricio Pochettino
Pelatih asal Argentina itu menghabiskan enam tahun melatih di Liga Primer Inggris, bersama Southampton dan Tottenham. Pada saat meninggalkan London utara pada 2019, dia membangun reputasi besar ketika membawa Spurs secara rutin finis tiga besar di liga.
Meski kariernya menurun saat melatih Paris Saint-Germain, tapi ia tetap menjadi manajer yang paling diinginkan di bursa pelatih. Pochettino bisa menjadi pelatih asing pertama Inggris sejak Fabio Capello pada 2012.
Eddie Howe
Lama diasosiasikan sebagai manajer masa depan Inggris, Howe ingin meningkatkan pengalamannya dengan melatih Newcastle United pada November tahun lalu. Howe menargetkan timnya finis di posisi enam besar musim ini. Howe punya pengalaman 11 tahun lebih, hasil melatih Bournemouth dan tugas singkat di Burley. Namun masih harus dilihat apakah dia mau melepas proyeknya bersama Newcastle.
Steve Cooper
Nama Cooper muncul setelah membawa Inggris memenangkan Piala Dunia U17 pada 2017. Ia kemudian menikmati kesuksesan bersama Swansea City, dan membawa Nottingham Forest promosi musim lalu. Ia kemudian didepak oleh Nottingham, usai performa buruk awal musim ini, meski telah belanja pemain cukup banyak. Karena itu, pelatih asal Wales itu kemungkinan tidak akan pikir panjang jika diminta untuk melatih Inggris.
Brendan Rodgers
Meskipun timnya Leicester City sedang berada dalam titik terendah, Rodgers punya pengalaman cukup banyak. Rodgers saat ini terancam dipecat oleh the Foxes. Ia pernah nyaris membawa Liverpool juara Liga Inggris, membawa Celtic mendominasi Liga Skotlandia dan hampir membawa Leicester ke Liga Champions. Namun masih harus dilihat apakah dia bisa membalikan situasi di Stadion King Power.