REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Patrick Vieira diharapkan bisa memberi kejutan taktis kepada Graham Potter, saat Crystal Palace menjamu Chelsea di Selhurst Park akhir pekan ini. Palace akan kembali beraksi setelah istirahat panjang, setelah hampir sebulan libur bertanding. Mereka terakhir kali bertanding ketika ditahan imbang tanpa gol oleh Newcastle, yang merupakan hasil imbang kedua secara beruntun bagi Palace.
Namun Palace akan mendapatkan ujian besar saat menjamu the Blues. Chelsea tampil dominan dalam sepuluh pertemuan kontra Palace. Terakhir kali bertemu di semifinal Piala FA yang dimenangkan oleh the Blues. Padahal pada 2017, the Eagles menang dua kali beruntun dari Chelsea.
Palace saat ini berada di urutan ke-16, meski sebagian besar tim atas mereka telah memainkan satu pertandingan lebih banyak. Meski demikian, Vieira menjamin kalau kunjungan Chelsea tidak akan berjalan mulus. Walaupun ia tahu juara Liga Champions dua musim lalu tersebut telah memperkuat skuad mereka dengan cukup baik musim ini.
''Anda melihat apa yang mereka habiskan (belanja), ambisi mereka. Itu akan menjadi tantangan bagi tim mana pun yang datang ke sini untuk mendapatkan sesuatu. Mereka adalah tim yang sangat kuat dan ini adalah salah satu tim yang dapat Anda andalkan untuk memainkan sepak bola Eropa,'' ucap Vieira, dikutip dari laman resmi Palace, Kamis (29/9/2022).
Chelsea memecahkan rekor jumlah dana yang dihabiskan dalam satu jendela transfer selama musim panas. Bek Wesley Fofana, Marc Cucurella dan Kalidou Koulibaly datang dengan bayaran yang cukup besar, ditambah kepindahan Raheem Sterling dari Manchester City. Pierre-Emerick Aubameyang menambahkan ketajaman lini depan di akhir bursa transfer.