Rabu 05 Oct 2022 22:20 WIB

Bertemu Langsung dengan Presiden FIFA, Erick Thohir Serahkan Surat dari Presiden Jokowi

Pertemuan itu membahas dukungan FIFA terhadap perkembangan sepak bola di Indonesia.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, bertemu langsung dengan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino, Rabu (5/10/2022) waktu setempat.
Foto: Istimewa.
Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, bertemu langsung dengan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino, Rabu (5/10/2022) waktu setempat.

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, bertemu langsung dengan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), Gianni Infantino, Rabu (5/10/2022) waktu setempat. Selain membahas soal tragedi di Stadion Kanjuruhan, Erick dan Infantino juga melakukan pembicaraan soal dukungan FIFA terhadap perkembangan sepak bola di Indonesia.

Selain itu, Erick juga secara khusus menyampaikan salam dan surat khusus dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada Infantino.

Baca Juga

''Dalam kesempatan ini, saya juga menyampaikan salam dan surat khusus dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden FIFA, Gianni Infantino,'' ujar Erick dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (5/10/2022).

Sebelumnya, Jokowi mengaku sudah melakukan pembicaraan via sambungan telepon dengan Infantino. Dalam pembicaraan tersebut, Jokowi membahas soal tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menelan korban jiwa hingga lebih dari 131 orang, Sabtu (1/10/2022) malam WIB tersebut.

Tidak hanya itu, Jokowi juga membahas soal rencana Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Sementara dalam pertemuan dengan Infantino, Erick mengaku sempat membahas soal tragedi yang terjadi pasca-laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Infantino menyampaikan rasa duka cita mendalam atas tragedi tersebut, terutama untuk keluarga korban. Selain itu, Erick juga membahas berbagai kemungkinan kerja sama guna meningkatkan kualitas sepak bola di Tanah Air.

Sepak bola, ujar Erick, merupakan olahraga yang paling populer di Indonesia. Perkembangan sepak bola Indonesia pun dinilai terus meningkat. Pun dengan potensi besar yang dimiliki dari sepak bola Indonesia.

''Kemudian, ditambah dengan pertumbuhan ekonomi yang konstan, potensi pasar yang begitu besar, dan kondisi sosial politik yang cenderung stabil yang ada di Indonesia, organisasi sepak bola internasional itu siap memberikan dukungan maksimal kepada Indonesia,'' ujar Erick yang pernah menjadi presiden klub Inter Milan.

Dengan begitu, lanjut Erick, sepak bola yang menjadi olahraga paling populer dan disukai di Indonesia bisa menjadi sumber kebanggaan buat masyarakat Tanah Air. ''Selain itu, sepak bola juga dapat menjadi salah satu pilar yang berkontribusi untuk kemajuan bangsa,'' tegas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement