REPUBLIKA.CO.ID, NICOSIA -- Manajer Manchester United (MU) Erik ten Hag, menyebut timnya sempat bermain buruk selama 10 menit, meski menang 3-2 dari Omonia Nicosia dini hari tadi WIB. United sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama, sebelum membalikan keadaan menjadi 3-1 di babak kedua.

Namun, raksasa Liga Primer Inggris itu kebobolan jelang laga berakhir sehingga menutup skor menjadi 3-2 pada laga lanjutan babak penyisihan Liga Europa tersebut.

Ten Hag menilai United mengawali laga dengan baik, dan mampu menciptakan sejumlah peluang. 

''Lalu terjadi kesalahan yang tidak diperlukan. Itu tidak boleh terjadi, Anda harus bertanggung jawab di sana. Kemudian 10 menit yang sangat buruk dan kami harus belajar dari itu,'' ucap Ten Hag, dikutip dari Sky Sports, Jumat (7/10/2022).

Pelatih asal Belanda itu menilai pemainnya terlalu pasif dan harus melakukan pergerakan yang lebih agresif. Sehingga, itulah mengapa ia melakukan dua pergantian pemain, yang memberikan dampak cukup signifikan dan timnya menjadi lebih kuat. 

Salah satu pemain yang dipuji Ten Hag adalah Anthony Martial. Pemain asal Prancis itu telah mencetak tiga gol dalam dua pertandingan terakhir, setelah pulih dari cedera. Mantan pelatih Ajax itu tidak kaget dengan performa Martial, yang mencetak dua gol ke gawang Manchester City akhir pekan kemarin dan satu lagi dalam pertandingan melawan Omonia.

''Sebuah kekecewaan besar untuk tim ini dan untuk saya saat dia mengalami cedera. Kami kehilangan dia dan juga memiliki dampak pada permainan kami,'' ujar Ten Hag.

Berkat kemenangan ini, MU mengumpulkan enam poin dari tiga laga di peringkat kedua. Adapun Omonia masih nol poin di posisi keempat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika