REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kekalahan atas AC Milan dini hari tadi WIB, membuat pelatih Massimiliano Allegri merasa khawatir dengan mentalitas Juventus. Allegri menyebut, pemain perlu menghilangkan rasa takut dan berpikir lebih positif ketika berada di atas lapangan.
"Kami berada di saat di mana kami tampaknya akan keluar dari periode negatif. Tetapi kami kembali terjatuh lagi, sangat disayangkan," kata Allegri menjelaskan purna laga kepada DAZN dikutip Football Italia, Ahad (9/10/2022).
Juventus seakan berada dalam fantasi setelah sempat menemukan titik terang bangkit dari periode gelap dengan mengamankan dua kemenangan beruntun versus Bologna dan Maccabi Haifa.
Catatan positif dua laga tersebut awalnya dapat menjadi modal berharga Juve saat bertandang ke markas Milan pada lanjutan pekan kesembilan Serie A Liga Italia 2022/2023 di Stadion San Siro.
Namun harapan Juve seketika runtuh di hadapan juara bertahan, Milan. Rossoneri sukses melumat tamunya dengan skor identik 2-0 lewat gol Fikayo Tomori dan Brahim Diaz.
Allegri sangat menyesali kekalahan tersebut sebab i Bianconeri mampu memainkan laga dengan baik selama 20 hingga 25 menit pertama. Tetapi, beberapa kesalahan dan kurangnya mental yang ditunjukkan membuat mereka tertekan oleh tuan rumah.
"Saya pikir itu juga psikologis. Disayangkan bahwa gol kedua berawal dari kesalahan kami sendiri. Saat ini kami hanya perlu tenang, dan berbenah untuk partai selanjutnya melawan Maccabi Haifa," sambung Max Ale.
Di lain sisi, allenatore 55 tahun merasa lebih khawatir dengan kekalahan ini sebelum jeda internasional akhir bulan September lalu.
"Kami harus lebih bertekad dalam tantangan dan menghilangkan rasa takut, karena jika tidak, kami tidak akan memiliki keseimbangan untuk melangkah jauh musim ini. Jika kita menghilangkan rasa takut, kita bisa membalikkan keadaan."
Atas hasil ini, Juventus sementara tertahan di peringkat delapan klasemen dengan perolehan angka 13 dari tiga kemenangan, empat imbang dan dua kekalahan.
Selanjutnya, Juve akan bersua Maccabi Haifa pada lanjutan Liga Champions sebelum melakoni Derby Della Mole versus rival sekota Torino pada 15 Oktober.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
