REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Chelsea Graham Potter mengakui timnya berhasil lolos dari tekanan dengan memenangkan pertandingan melawan AC Milan 2-0 pada lanjutan keempat Grup E Liga Champions 2022/2023 di Stadion San Siro, Rabu (12/10/2022) dini hari.
"Untuk datang ke sini dan memetik kemenangan tentu tidak mudah. Jadi ini merupakan penghargaan bagi para pemain karena bermain sangat bagus," kata Graham Potter menegaskan purnalaga dilansir laman resmi UEFA.
Chelsea kembali melanjutkan tren positif di bawah asuhan Graham Potter. Kali ini, the Blues sukses membekap tuan rumah Milan pada pertemuan kedua Liga Champions.
Kedua gol tim asal London Barat dicetak melalui eksekusi penalti Jorginho pada menit ke-21. Pun, penyerang Pierre-Emerick Aubameyang menit ke-34.
Praktis Chelsea tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir di semua ajang dengan catatan empat menang dan sekali imbang.
Potter menambahkan, dirinya sangat senang the Blues mampu menjaga kemenangan dengan clean sheet. Apalagi hal itu terjadi dalam dua partai melawan juara bertahan Serie A Italia.
"Kemenangan fantastis bagi kami. Ini sebuah keseimbangan antara struktur, penguasaan bola, dan insting mencetak gol," sambung juru taktik asal Inggris.
Lebih lanjut, eks pelatih Brighton and Hove Albion itu memuji peran Mason Mount. Pasalnya, Mount mampu membuat lini belakang i Rossoneri kesulitan.
Aksi Mount juga memaksa Milan kehilangan satu pemain bertahan Fikayo Tomori karena telah menjatuhkan sang pemain di area terlarang.
"Saya pikir, dia memainkan pertandingan terbaik dan memberikan kami jaminan yang konstan untuk mencetak gol."
Berkat hasil ini, Chelsea sementara memimpin klasemen Grup E dengan mengoleksi angka tujuh dari dua menang, sekali imbang dan satu kekalahan.
Adapun posisi kedua disusul oleh RB Salzburg yang mengumpulkan nilai enam. Pun, diikuti oleh Milan di tempat ketiga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
