Selasa 01 Nov 2022 20:28 WIB

Klub Liga 1 Dukung Kompetisi 2022/2023 Segera Digelar Kembali

Tidak adanya kepastian penyelenggaraan kompetis, klub merasa menderita.

Rep: Fitrianto/Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pesepak bola Bhayangkara FC Muhammad Hargianto (kanan) melakukan selebrasi dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kegawang Persikabo 1973 dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/8/2022).
Foto: ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Pesepak bola Bhayangkara FC Muhammad Hargianto (kanan) melakukan selebrasi dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kegawang Persikabo 1973 dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/8/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sejumlah klub berharap kompetisi sepak bola di Indonesia bisa cepat digulirkan kembali. Sementara pihak PSSI telah mengirim surat kepada FIFA bahwa penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) akan digelar pada 18 Maret 2023.

Edi Nurinda, aktivis sepak bola yang pernah menjadi pengurus PSSI periode 2010-2013 dan kini menjadi salah satu pejabat di Kemenpora, menyatakan, KLB PSSI ini penting untuk masa depan sepak bola nasional.

Baca Juga

"KLB PSSI jangan hanya dilihat mundurnya ketua umum dan pengurus lainnya. Itu terlalu dangkal. Ke depan PSSI harus lebih baik lagi, terutama dalam hal tata kelola sepak bola nasional," ujar Edi kepada republika.co.id, Selasa (1/11/2022).

Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji, merespons surat yang telah dikirim PSSI kepada FIFA terkait penyelenggaraan KLB. Ia mengatakan, pada prinsipnya Bhayangkara akan mengikuti keputusan yang sudah dikeluarkan Exco PSSI. Hal terpenting saat ini, kata dia, keputusan tersebut dapat bermanfaat kepada semuanya, terutama peserta liga.

“Supaya liga 1 segera diputar kembali, termasuk liga 2. Jadi jangan terus dengan sudah disepekati adanya KLB ini dimajukan, tapi (kompetisi) liga malah tiak berjalan,” kata dia.

Sumardji mengatakan, dengan tidak adanya kepastian penyelenggaraan kompetis, klub merasa menderita. Ia menegaskan klub hanya ingin adanya kepastian kompetisi kembali berjalan. “Tentunya kami berharap dengan KLB, semoga saja dapat menghidupkan kembali liga dan semua yang terkait dengan sepak bola.”

Sementara itu dalam unggahan di laman resmi, PSSI memberikan laporan kepada FIFA bahwa KLB untuk memilih ketua umum, wakil ketua umum dan anggota Komite Eksekutif (Exco) akan digelar pada 18 Maret 2023.

Laporan tersebut dituangkan PSSI dalam surat bernomor 4452/ULN/537/X-2022 yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi. Surat itu ditujukan kepada Sekretaris Jenderal FIFA Fatma Samoura.

Sebelum KLB, PSSI juga memberitahukan kepada FIFA bahwa akan ada kongres untuk menetapkan Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP) pada 7 Januari 2023.

PSSI menunggu persetujuan dan rekomendasi FIFA terhadap laporan tersebut sampai 7 November 2022 agar segera mengabarkan semua anggotanya soal KLB dan tahapan-tahapannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement