REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Kota Bogor ditunjuk menjadi tuan rumah gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat pada 2026 mendatang. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor pun akan merencanakan lebih detail terkait pembangunan kampung atlet dan revitalisasi Gelanggang Olahraga (GOR) Pajajaran.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengatakan pembangunan kampung atlet di Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanah Sareal dan revitalisasi GOR Pajajaran memerlukan dukungan dari berbagai pihak. Baik dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, maupun pemerintah pusat.
“Kita masih akan merencanakan lebih detail terkait dengan kampung atlit di Kayumanis, yang perlu kita seriuskan. Terutama dukungan pembiayaan dari Pemprov Jawa Barat dan (Pemerintah) Pusat,” kata Dedie, Kamis (24/11/2022).
Dedie mengatakan, Pemkot Bogor akan mendorong lagi kepada Pemerintah Pusat terkait rencana revitalisasi GOR Pajajaran. Apalagi menjelang persiapan Porprov Jawa Barat 2026 banyak hal yang harus dipersiapkan Pemkot Bogor.
“Selain sarana dan prasarana, kemudian juga atlet, kemudian juga mungkin jenjang kompetisinya, supaya kita bisa punya atlet-atlet yang diproyeksikan meraih emas di 2026,” ujarnya.
Menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah (PR) Pemkot Bogor dalam menyiapkan Port
Kemudian ke depan tentu masih banyak PR kita, terutama dalam menyiapkan Porprov Jawa Barat 2026. Masih ada pertimbangan-pertimbangan tertentu yang harus dibicarakan dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor terkait rencana pengembangan sarana dan prasarana.
Di samping itu, saat ini Pemkot Bogor tengah membangun dua GOR mini di Kecamatan Bogor Utara dan Bogor Selatan. Diharapkan, kedua GOR mini tersebut bisa digunakan menjadi venue Porprov Jawa Badat 2026.
“Jadi ini nggak bisa main-main, harus betul-betul dihitung, direncanakan secara lebih matang, kemudian juga tentu mempertimbangkan berbagai aspek teknis syarat-syarat ketentuan yang dipersyaratkan di dalam pembangunan venue olahraga,” tegasnya.
Keputusan dipilihnya Kota Bogor menjadi tuan rumah Porprov Jawa Barat 2026, disampaikan oleh Ketua Umum KONI Jawa Barat Ahmad Saefudin, kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dalam closing ceremony Porprov Jawa Barat 2022.
“KONI Jabar sudah melakukan bidding dan telah diputuskan Kota Bogor untuk segera mempersiapkan diri dalam rangka Porprov ke-15,” ujarnya.
Seremoni dilakukan dengan melakukan penurunan bendera KONI oleh Paskibra Ciamis. Setelah itu, bendera diserahkan Ahmad Saefudin kepada Ridwan Kamil yang kemudian diserahkan kembali kepala Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Bogor Benninu Argoebie mengatakan Kota Bogor siap menjadi tuan rumah yang baik, ramah, dan nyaman bagi seluruh Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.
"Alhamdulillah Kota Bogor mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah Porprov Jabar setelah 56 tahun berlangsungnya pekan olahraga terbesar se-Jawa Barat ini. Kami siap menjadi tuan rumah," ucap Ben.