REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Penyelenggara Dakar 2023 menjanjikan reli ketahanan edisi keempat yang digelar di Arab Saudi itu akan menjelajahi rute paling menantang selama gelaran tersebut dengan lebih banyak gunung pasir. Selama 15 hari di salah satu bentang paling ekstrem di dunia itu, reli terdiri dari prolog dan 14 etape, termasuk empat hari menjelajahi Rub' al Khali, atau Empty Quarter, yang merupakan gurun pasir terluas di dunia yang berada di wilayah selatan Semenanjung Arab.
"Wilayah raksasa di mana pasir adalah raja, terlebih dengan bentuknya yang paling megah: gunung pasir," kata direktur balapan David Castera seperti dikutip AFP, Kamis (1/12/2022).
"'Takutlah' sepertinya menjadi pesan dari rute Dakar 2023 ini," kata dia.
Sedikitnya 455 kendaraan dan 865 kompetitor termasuk juara bertahan Nasser al-Attiyah (mobil) dan Sam Sunderland (sepeda motor) akan berkumpul di garis start di dekat Laut Merah sebelum menempuh rute sejauh 8.549 km, di mana 4,706 km di antaranya merupakan special stage yang dihitung catatan waktunya. Edisi ke-45 Reli Dakar kali ini akan berlangsung mulai 31 Desember hingga 15 Januari 2023, sebelum finis di pesisir timur negara kerajaan tersebut.
Diluncurkan pada 1979 dengan menempuh rute Paris ke ibu kota Senegal, Dakar, reli ketahanan tersebut beralih ke Arab Saudi setelah selama satu dekade menjelajahi Amerika Selatan.