Selasa 06 Dec 2022 11:38 WIB

Jepang Kalah Adu Penalti, Pelatih: Kami tak Bis Menyalahkan Siapa Pun

Jepang unggul terlebih dahulu pada menit ke-43, lewat Daizen Maeda.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Para pemain Jepang memberi hormat kepada para penggemarnya setelah dikalahkan oleh Kroasia pada pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia di Stadion Al Janoub di Al Wakrah, Qatar, Senin, 5 Desember 2022.
Foto: AP/Francisco Seco
Para pemain Jepang memberi hormat kepada para penggemarnya setelah dikalahkan oleh Kroasia pada pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia di Stadion Al Janoub di Al Wakrah, Qatar, Senin, 5 Desember 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, AL-WAKRAH -- Jepang sempat menggemparkan panggung sepak bola. Wakil Asia ini tampil impresif selama babak penyisihan Piala Dunia 2022.

Berada di grup yang sama dengan Jerman dan Spanyol, tak membuat laskar samurai biru ketar-ketir. Skuad polesan Hajime Moriyasu perkasa atas dua raksasa tersebut. Semuanya berhasil mereka kalahkan dengan skor 2-1.

Baca Juga

Meluncurlah Jepang ke babak 16 besar. Sayang, pada tahapan itu, Takumi Minamino dan rekan-rekan gagal melewati adangan Kroasia. Kedua tim bertemu di Al Janoub Stadium, Al-Wakrah, Senin (5/12/2022) malam WIB. 

Sepanjang 90 menit, kedudukan imbang 1-1.  Laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Hingga tahapan itu, angka di papan skor tidak berubah. 

Alhasil, adu penalti menjadi penentu. Anak asuh Moriyasu kalah 1-3 di babak adu tos-tosan. Jepang terjatuh di lubang yang sama.

"Kami tidak bisa menyalahkan siapa pun. Bahwa kami membiarkan laga diselesaikan lewat adu penalti, adalah alasan kekalahan ini," kata gelandang Samurai Biru, Wataru Endo, dikutip dari apnews.com, Selasa (6/12/2022).

Pertandingan di Al Janoub Stadium berlangsung dinamis. Temponya berubah-ubah. Terkadang pelan, lalu berganti ke transisi cepat.

Jepang unggul terlebih dahulu. Pada menit ke-43, Daizen Maeda membawa Raksasa Asia ini memimpin. Memanfaatkan bola kemelut, Maeda berhasil memperdaya kiper lawan.

Skor 1-0 untuk keunggulan Samurai biru bertahan hingga turun minum. Seusai jeda, anak asuh Zlatko Dalic menyamakan kedudukan pada menit ke-55. Tandukan Ivan Perisic menggetarkan jala Shuichi Gonda.

Setelahnya jual beli serangan terlihat. Di sesi adu penalti, tiga eksekutor Jepang gagal menunaikan tugasnya dengan baik. Fakta demikian mengulang kisah edisi 2010 lalu.

Saat itu, Jepang juga lolos ke babak 16 besar. Wakil Asia ini bertemu Paraguay. Setelah bermain 0-0 selama 120 menit, samurai biru kalah 3-5 di sesi adu penalti.

Secara keseluruhan, sudah empat kali Jepang lolos ke babak 16 besar Piala Dunia. Selain 2010 dan 2022, juga pada 2002 dan 2018. Dua edisi yang disebut terakhir, tidak sampai adu penalti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement