Selasa 13 Dec 2022 10:27 WIB

Tim Karate INATKF Juara Umum Kedua di Ajang 3rd Traditional Karate Asia-Oceania Cup 2022

Atlet INATKF membawa pulang lima medali emas dan dua perak.

Tim atlet Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF) berhasil menjadi Juara Umum Kedua di ajang 3rd Traditional Karate Asia-Oceania Cup 2022 di Tashkent, Uzbekistan.
Foto: Istimewa
Tim atlet Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF) berhasil menjadi Juara Umum Kedua di ajang 3rd Traditional Karate Asia-Oceania Cup 2022 di Tashkent, Uzbekistan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Tim atlet Indonesian Traditional Karate Federation (INATKF) berhasil menjadi Juara Umum Kedua di ajang 3rd Traditional Karate Asia-Oceania Cup 2022 di Tashkent, Uzbekistan. Tim atlet INATKF membawa pulang lima medali emas dan dua medali perak dalam laga yang digelar pada Sabtu (10/12/2022) dan Ahad (11/12/2022).

Ketua Umum PB INATKF, Muchlas Rowi mengaku pertandingan di Tashkent menjadi tantangan tersendiri bagi lima atlet kontingen Indonesia. Selain persiapan yang relatif singkat, juga kondisi cuaca Kota Tashkent yang dingin. Lima atlet yang berlaga kali tersebut yakni, Erwin Syauridhani, Devia Amylia Putri, Ehwatu Zuriyah, Roberdto Lusiandro Manu, dan Kriyo Sambodho.

Baca Juga

Mereka berhasil menciptakan momen bersejarah dan memberikan kado spesial di penghujung 2022. Muchlas mengaku, meskipun hanya mengirim lima atlet di ajang ini, namun, kelima atlet mampu meraih predikat terbaik.

"Bukan tugas yang mudah bertanding di cuaca ekstrem semacam ini, namun juga tidak menjadi satu yang sulit untuk sebuah kemenangan. Alhamdulillah, tekad kami untuk menang semakin kuat dan semua itu terbukti dengan keberhasilan meraih juara umum kedua," ujar Muchlas dalam keterangan, Selasa (13/12/2022).

Muchlas Rowi yang juga merupakan General Secretary Asia-Oceania Traditional Karate menjelaskan, prestasi INATKF  di ajang internasional sebetulnya telah terukir apik sejak lama. Tepatnya, kata dia, di Kejuaraan Karate Tradisional Afro-Asia Online 2020.

“Indonesia saat itu menempati urutan ketiga dengan tiga medali emas, dua perak, dan tujuh perunggu. Tentu ini menjadi bukti tradisi berprestasi PB INATKF kian menguat,” ujarnya.  

Muchlas menambahkan, target menjadi juara juga selaras dengan semangat G20 di Bali yang mengusung tema 'Recover Together, Recover Stronger' atau 'Pulih Bersama, Bangkit Perkasa'. Diketahui, atlet yang mengikuti kejuaraan Piala Asia di Uzbekistan adalah para peraih medali emas di Kejuaraan Nasional Piala Erick Thohir di Surabaya.

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Uzbekistan dan Republik Kyrgyzstan Prof Sunaryo Kartadinata mengucapkan selamat atas prestasi yang diukir para atlet INATKF. "Selamat dan sukses kepada INATKF yang telah menorehkan prestasi di Tashkent City. Pada prinsipnya, kami mendukung setiap agenda kegiatan dari INATKF. Semoga sukses selalu," tutur Dubes Sunaryo.

Ia berharap, kesuksesan ini bisa menjadi pemantik agar makin banyak atlet berprestasi di masa yang akan datang. “Predikat Juara Umum Kedua yang diraih Tim Atlet PB INATKF ini menjadi tonggak awal bagi tim karate tradisional Indonesia, dan menjadi kebanggaan masyarakat,” ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement