REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Striker Manchester City Erling Haaland mencoba menepis munculnya gagasan persaingan antara dirinya dengan Kylian Mbappe. Media mulai membuat framing menuju skenario tersebut.
Seolah-olah, apa yang terjadi bakal mirip dengan kisah Lionel Messi-Cristiano Ronaldo. Lebih dari satu dekade, perdebatan siapa yang terbaik antara Messi dan Ronaldo terdengar di mana-mana. Nyaris tak pernah berakhir.
Kini, keduanya memasuki usia senja. Bersamaan dengan itu muncul dua bintang baru dengan umur tak jauh berbeda. Siapa lagi kalau bukan Haaland dan Mbappe.
Haaland telah mencetak 24 gol dalam 19 pertandingan sejak bergabung dengan City. Itu salah satu contoh kegemilangan eks Borussia Dortmund tersebut. Sementara, Mbappe sudah mengoleksi 12 gol sepanjang keikutsertaannya di Piala Dunia.
Usia juru gedor tim nasional Prancis itu baru menyentuh angka 24. Ia juga berstatus andalan di Paris Saint Germain. Sama seperti Haaland di Manchester Biru.
Keduanya diprediksi menggantikan Messi dan Ronaldo sebagai pemain terbaik dunia selama beberapa tahun mendatang. Rupanya, Haaland tak tertarik pada hal itu.
Ia hanya ingin mengembangkan kualitas dirinya, tanpa melihat apa yang terjadi dengan pemain lain. “Saya tidak suka membandingkan diri saya dengan orang lain," katanya kepada Viaplay, dikutip dari 90min.com, Sabtu (24/12/2022).
Ia melihat apa yang dilakukan media dalam karier Ronaldo dan Messi. Untungnya, para pemain tersebut merespons dengan cara positif. Mereka saling mendorong, bergantian menjadi yang terbaik di lapangan.
“Tapi, sejujurnya saya tidak memikirkan (persaingan dengan Mbappe)," ujar Haaland.
Mbappe mencetak hattrick di final Piala Dunia 2022 akhir pekan lalu. Namun, Prancis kalah adu penalti dari Argentina.
Sementara, Haaland kembali megoyak jala lawan dalam pertandingan kompetitif pertama Manchester City sejak November, saat klub tersebut mengalahkan Liverpool di pentas Carabao Cup.