REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Newcastle United berharap untuk tidak menyamai rekor 65 tahun, ketika mereka menghadapi Leicester City pada Boxing Day malam nanti WIB. Skuad asuhan Eddie Howe itu melanjutkan aksi mereka di Liga Primer Inggris, dengan berada di peringkat ketiga dan kesempatan di menyalip Manchester City di klasemen. 

Dalam 15 pertandingan terakhir Liga Primer Inggris musim ini, the Magpies hanya menelan satu kekalahan, ketika kalah dari Liverpool di Anfield. Karena itu, Newcastle menjadi favorit dalam pertandingan di Stadion King Power, meski tuan rumah telah menemukan performa terbaik mereka baru-baru ini. 

Dikutip dari Sportsmole, Senin (26/12/2022), Newcastle menuju pertandingan ini dengan harapan tidak menyamai rekor yang terjadi antara tahun 1949 dan 1957, sebagai tim yang kalah tujuh kali beruntun dalam pertandingan Boxing Day. Saat ini, Newcastle telah enam kali kalah berturut-turut pada Boxing Day, rekor yang bertahan sejak mereka mengalahkan Stoke City pada 2013. 

Namun mereka kemudian dikalahkan Manchester United 1-3 pada musim 2014/15, lalu kalah dari Everton pada 2015. Karena itu, musim ini, dengan skuad yang lebih baik saat ini, Eddie Howe berpeluang untuk mematahkan kutukan yang pernah dirasakan selama 65 tahun tersebut. 

Eddie Howe menegaskan kalau timnya sudah siap untuk apa yang akan terjadi di depan mata. Ia juga mengatakan kalau timnya siap untuk bermain dengan cara yang berbeda, bukan hanya dari segi sistem. ''Saya cukup yakin paruh kedua musim ini akan lebih sulit. Tapi itu sehat. Kami percaya diri, kami akan menerima tantangan itu,'' ujar Howe, dikutip dari The Guardian.

Ikuti Whatsapp Channel Republika