Sabtu 07 Jan 2023 12:03 WIB

Frank Lampard Akui Everton tidak Senang Terima Kekalahan

Frank Lampard mengakui timnya tidak senang tetapi performa pemain sudah baik.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Nora Azizah
Pelatih kepala Everton Frank Lampard.
Foto: AP/Dave Thompson
Pelatih kepala Everton Frank Lampard.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Everton Frank Lampard mengatakan tak ada yang senang jika timnya menelan kekalahan. The Toffes tersingkir dari Piala FA setelah kalah di putaran ketiga dari Manchester United 3-1, di Stadion Old Trafford, Sabtu (7/1/2023) dini hari WIB.

Meski kalah, Lampard mengeklaim mampu mengontrol mengontrol performa tim tetapi dapat mengontrol hasil akhir. Menurut Lampard bermain luar biasa laga tersebut.

Baca Juga

"Kami selalu bisa menjadi lebih baik, tetapi performanya bagus ketika Anda menganggap ini adalah tim Man United dalam performa bagus," ujarnya usai laga dikutip dari laman resmi klub, dikutip Sabtu.

Setelah MU mencetak gol, katanya, Everton menunjukkan ketangguhannya. Pasukannya juga berani dalam menguasai bola, organisasi defensif yang baik dan etos kerja tinggi. Lampard mengeklaim Everton jauh lebih berbahaya daripada saat melawan Manchester City.

Ia menambahkan Everton memiliki peluang bagus di laga tersebut. Menurutnya sejatinya Everton pantas mendapatkan hasil yang lebih baik.

“Saya tidak meragukan karakter dalam skuat ini, kadang-kadang itu harus diterjemahkan lebih banyak ke lapangan dan saya pikir Brighton adalah salah satunya, tetapi hasil seperti ini terjadi di seluruh Premier Liga saat ini," katanya.

Lampard ingin timnya melupakan kegagalan tersebut dan fokus memperbaikinya. Ia mengakui saat ini para pemain sedang menghadapi periode sulit. Namun, ia menegaskan, Everton harus segera bangkit.

Klasemen Liga Inggris 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 12 9 2 1 21 15 29
2 Manchester City Manchester City 12 7 2 3 22 5 23
3 Chelsea Chelsea 12 6 4 2 23 9 22
4 Arsenal Arsenal 12 6 4 2 21 9 22
5 Brighton Brighton 12 6 4 2 21 5 22
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement