REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Manchester City tersingkir dari Piala Liga setelah menderita kekalahan mengejutkan 2-0 dari Southampton di St Mary's pada laga perempat final, Kamis (12/1/2023) dini hari WIB. Southampton, terbawah di klasemen Liga Primer Inggris, mencetak dua gol pada babak pertama melalui Sekou Mara dan Moussa Djenepo dan City tidak pernah serius mengancam untuk kembali ke pertandingan.
Mara mencetak gol pertamanya untuk Southampton pada menit ke-23 saat ia terhubung baik dengan umpan silang dari Lyanco. Tuan rumah menggandakan keunggulan lima menit kemudian ketika Djenepo melihat penjaga gawang City Stefan Ortega keluar dari garisnya dan melepaskan tendangan melengkung ke sudut atas.
City, yang telah memenangkan Piala Liga enam kali sejak 2014, gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran. Masuknya pemain pengganti Kevin de Bruyne dan Erling Haaland di babak kedua gagal memicu kebangkitan tim asuhan Pep Guardiola.
Kapten Southampton James Ward-Prowse mengatakan kepada Sky Sports bahwa timnya bermain tanpa rasa takut dan memuji manajer baru Nathan Jones.
"(Ini) malam yang spesial. Pertandingan-pertandingan ini spesial untuk dimainkan terutama ketika Anda berjuang di liga. Kami tahu ini adalah gangguan dari liga dan pertunjukan yang hebat. Kami tidak menunjukkan rasa takut," ujar dia dikutip dari Reuters.
"Selalu sulit ketika Anda berada di posisi kami. Manajer sangat luar biasa dan telah memberi kami ide-ide segar dan energi baru. Dia ingin kami berani dan agresif."
"Kami bersalah di masa lalu karena mendapatkan hasil di babak pertama dan kalah. Kami menunjukkan bagian yang berbeda dari permainan kami. Kami benar-benar pantas menang."
City memasuki permainan...
Ikuti Whatsapp Channel Republika
