REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pelatih AC Milan, Stefano Pioli bereaksi jelang final Piala Super Italia 2022. Rossoneri berhadapan dengan Inter Milan di King Fahd International Stadium, Riyadh, Kamis (19/1/2023) dini hari WIB.
Sebuah pertandingan kelas atas. Pioli mengakui laga bertajuk Derbi Della Madonnina selalu berjalan dalam intensitas tinggi. Inter memiliki amunisi mumpuni di segala lini.
"Mereka lawan kuat yang selalu menyulitkan kami, bahkan dalam pertandingan yang telah kami menangkan. Kami harus menampilkan performa terbaik," kata juru taktik kelahiran Parma, dikutip dari laman resmi klub, Rabu (18/1/2023).
Lebih penting lagi, partai ini memperebutkan sebuah trofi. Milan dalam tren negatif. Rossoneri gagal meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir.
Teranyar, pasukan merah hitam ditahan imbang Lecce 2-2. Rafael Leao dan rekan-rekan nyaris tumbang. Mereka sempat tertinggal 0-2 terlebih dahulu.
"Kami tidak boleh bermain seperti yang kami lakukan di babak pertama melawan Lecce," ujar Pioli.
Milan juga sudah tersingkir dari Coppa Italia. Il Diavolo tak bisa melewati adangan Torino. Sang arsitek meminta pasukannya melupakan rentetan hasil buruk tersebut.
"Ini pertandingan lain, kami tidak sabar untuk memainkannya," ujar Pioli.
Ia memastikan anak asuhnya haus akan kesuksesan. Skuat Milan didominasi pemain muda. Ada juga sederet jugador senior berpengalaman.
Sebagian besar baru merasakan nikmatnya gelar scudetto. Pioli yakin, Theo Hernandez dkk menginginkan lebih.