REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional (timnas) sepak bola pantai Indonesia tidak gentar meski berada di grup berat, yakni Grup C, Piala Asia 2023 yang juga dihuni juara bertahan Jepang. Di grup itu juga ada Lebanon dan Cina.
"Kami tidak akan gentar walaupun ada juara bertahan Jepang. Kami akan berusaha bermain sebaik mungkin, respek dengan lawan-lawan kami dan tentu akan tampil habis-habisan di setiap laga," ujar pelatih timnas sepak bola pantai Indonesia Ida Nyoman Mahayasa, diunggah di laman PSSI, Kamis (19/1/2023).
Menurut Ida Nyoman, pertarungan melawan tim-tim kuat bagus untuk menambah pengalaman dan kualitas skuadnya. Ia pun berjanji akan menyiapkan skuad Garuda sebaik mungkin. Pencapaian di Piala AFF 2022 saat Indonesia berada di peringkat ketiga, menjadi pelajaran penting.
"Kami banyak mendapatkan banyak pelajaran dari hasil Piala AFF di Thailand tahun lalu, meskipun belum mencapai hasil maksimal di kejuaraan itu," jelas Nyoman.
Salah satu evaluasi dari Piala AFF tersebut adalah kondisi fisik. Itu akan menjadi sorotan Nyoman saat berkompetisi di Piala Asia 2023.
Piala Asia Sepak Bola Pantai 2023 digelar di Pattaya, Thailand, pada 16-26 Maret 2023. Penampilan Indonesia di turnamen itu menjadi yang kedua sejak tahun 2011.
Ada 12 tim yang mengikuti kejuaraan tersebut yang dibagi ke dalam tiga grup. Setelah menyelesaikan fase grup, dua tim yakni juara dan peringkat kedua dari setiap grup akan melaju ke babak gugur hingga final.
Juara, peringkat kedua, dan peringkat ketiga turnamen otomatis lolos ke Piala Dunia Bola Pantai FIFA yang akan digelar akhir tahun 2023.
Berikut hasil lengkap grup Sepak Bola Pantai Asia AFC 2023:
Grup A: Thailand, Bahrain, Afghanistan, Arab Saudi.
Grup B: Uni Emirat Arab, Iran, Malaysia, Uzbekistan.
Grup C: Jepang, Lebanon, Cina, Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
