REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono memberikan dukungan kepada Erick Thohir untuk menjadi Ketua Umum (Ketum) PSSI pada Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar 16 Februari 2023 mendatang. Ia berharap Erick dapat membawa sepak bola Indonesia menjadi juara.
Terkait dukungan Mardiono ke Erick Thohir, ia mengaku punya hubungan yang baik dengan mantan Presiden Inter Milan itu.
"Saya mendukung untuk sepak bola yang lebih baik, menuju Indonesia menjadi sang juara," kata Mardiono dalam keterangannya pada Ahad (29/1/2033).
Di pentas sepak bola mancanegara, Erick Thohir adalah pemegang saham klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, DC United pada 2012-2018, owner sekaligus Presiden Inter Milan pada 2013-2019, sampai pemilik saham klub kasta ketiga Liga Inggris, Oxford United sejak 2022.
"Pak Erick Thohir saya pikir tepat untuk mengurus persepakbolaan kita karena Pak Erick Thohir memiliki pengalaman yang cukup di bidang sepak bola internasional yang sudah teruji," papar Mardiono.
Lebih jauh, Mardiono melihat masyarakat Indonesia sudah sangat rindu untuk menonjolkan prestasi sepak bola di mata dunia. Menurut dia, animo sepak bola di Indonesia juga sangat tinggi dan ini bisa menjadi modal pemersatu banga yang tidak dimiliki negara lain.
"Sepak bola kita memiliki potensi untuk menjadi besar karena mempunyai sumber daya yang mumpuni. Oleh karena itu sepak bola di Tanah Air harus diurus secara baik oleh sosok yang tepat dan profesional, sosok yang memiliki pengalaman mengelola persepakbolaan nasional," jelas Mardiono.
Sebelumnya, pendaftaran untuk menjadi petinggi di PSSI sudah ditutup pada Senin (16/1/2023). Lima orang yang mendaftar sebagai calon ketua umum PSSI adalah La Nyalla Mattalitti, Erick Thohir, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djami Francis. Nama Erick Thohir menjadi salah satu sorotan. Menteri BUMN RI itu dianggap sosok tepat pemimpin di kubu PSSI.