Senin 30 Jan 2023 19:50 WIB

Klopp Punya Masalah dengan Henderson dan Fabinho

Klopp mengakui, Fabinho dan Henderson kini kurang garang.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Dari kiri, pemain Liverpool Roberto Firmino, Thiago Alcantara dan Fabinho bereaksi setelah pemain Brighton and Hove Albion Leandro Trossard mencetak gol kedua timnya dalam pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Liverpool dan Brighton & Hove Albion di Anfield, Liverpool, Inggris, Sabtu 1 Oktober, 2022.
Foto: Peter Byrne/PA via AP
Dari kiri, pemain Liverpool Roberto Firmino, Thiago Alcantara dan Fabinho bereaksi setelah pemain Brighton and Hove Albion Leandro Trossard mencetak gol kedua timnya dalam pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Liverpool dan Brighton & Hove Albion di Anfield, Liverpool, Inggris, Sabtu 1 Oktober, 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Performa Liverpool kian terpuruk musim ini. Terbaru mereka tersingkir dari Piala FA setelah kalah dari Brighton & Hove Albion 2-1. Kekalahan The Reds di Piala FA membuat lini belakang mereka kini menjadi sorotan.

Pelatih Liverpool Juergen Klopp tampaknya harus memperhartikan kontribusi dua gelandang veterannya terhadap tim yakni Jordan Henderson dan Fabinho. Pasalnya, performa mereka tak lagi memberikan energi ke dalam permainan. Fabinho selalu terlambat di lapangan.

Baca Juga

Oleh karena itu, Liverpool membutuhkan perombakan di lini tengah musim panas ini. Namun Henderson dan Fabinho masing-masing terikat kontrak hinga 2025 dan 2026 dan mereka kemungkinan tak akan hengkang.

"Dalam karier yang panjang, para pemain mengalami 'penurunan' dalam performa, itu benar-benar normal. Biasanya Anda mengatasinya dengan tidak sering bermain, tetapi karena situasi kami, Fab harus bermain melalui segalanya. Anda mendapatkan melaluinya, dan pada satu titik Anda kembali ke diri Anda sendiri, begitulah adanya,” ujar Klopp tentang Fabinho pada November lalu dilansir dari express.

Faktanya, performa buruknya telah menjadi masalah selama hampir 12 bulan dan belum ada tanda-tanda akan menemukan kembali performa terbaiknya. Keinginan Liverpool merekrut gelandang Real Madrid  Aurelien Tchouameni musim panas lalu mungkin menjadi petunjuk bahwa klub Merseyside itu tahu membutuhkan dukungan ekstra setelah beberapa musim yang melelahkan sebagai satu-satunya jangkar lini tengah tim.

Kekalahan Liverpool 3-0 dari Brighton di Liga Inggris membuktikan bahwa Henderson dan Fabinho tak sanggup memberikan kontribusi besar melawan tim yang  diisi pemain muda. Karena itu muncul pertanyaan apakah mereka dapat menjadi aset berharga Liverpool di bangku cadangan pada sisa musim ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement