REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyerang Manchester United (MU), Mason Greenwood, telah merilis pernyataan singkat setelah tuduhan percobaan pemerkosaan dan penyerangan terhadap dirinya dicabut. Greenwood pertama kali ditangkap pada Januari tahun lalu, setelah polisi menyerbu rumahnya. Ia dijadwalkan diadili pada November 2023.
"Saya lega masalah ini sekarang sudah berakhir dan saya ingin berterima kasih kepada keluarga, orang yang saya cintai, dan teman-teman atas dukungan mereka. Tidak akan ada komentar lebih lanjut untuk saat ini," ujar Greenwood dilansir Tribal Football, Jumat (3/2/2023).
Greenwood mengikuti pernyataan dari klubnya untuk menentukan langkah selanjutnya. "Manchester United mencatat keputusan Layanan Kejaksaan bahwa semua tuduhan terhadap Mason Greenwood telah dibatalkan. Klub sekarang akan melakukan prosesnya sendiri sebelum menentukan langkah selanjutnya."
Nama Greenwood yang kini berusia 21 tahun tetap ada di daftar skuad tim utama Man United di situs resminya.