Jumat 03 Feb 2023 15:15 WIB

Mantan Bek MU Ingatkan Bekas Timnya Cetak Lebih dari Satu Gol ke Gawang Crystal Palace

MU sebelumnya ditahan imbang Crystal Palace 1-1 di London.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Para pemain Manchester United (ilustrasi)
Foto: Tim Goode/PA via AP
Para pemain Manchester United (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan bek Manchester United (MU) Mikael Silvestre mengingatkan tim lamanya untuk mencetak lebih dari satu gol agar bisa mengalahkan Crystal Palace pada akhir pekan nanti. The Eagles akan bertandang ke markas MU di Stadion Old Trafford, Sabtu (4/2/2023).

Ini akan menjadi reuni cepat bagi kedua belah pihak. Sebelumnya, Setan Merah mengunjungi Selhurst Park pada 19 Januari 2023 dalam laga tanpa pemenang. Michael Olise mencetak gol pada injury time untuk mengamankan satu poin bagi Palace, setelah sebelumnya Bruno Fernandes memberi tim tamu keunggulan. 

Baca Juga

Melihat bekas timnya ditahan imbang di menit-menit akhir, Silvestre mengatakan MU harus menghindari pengulangan saat mereka mencoba untuk finis di empat besar Liga Primer Inggris musim ini.

"Belum lama ini pertandingan tandang, jadi penting untuk menghentikan ancaman utama dan mengambil peluang kami," kata Silvestre dikutip dari Football London, Jumat (3/2/2023). "United perlu memanfaatkan peluang mereka. Ada peluang di gim pertama. Satu gol tidak akan cukup untuk mengalahkan Palace," ujarnya.

Dia mengakui semua pertandingan di Liga Primer Inggris itu sulit. Menurutnya, Palace juga merupakan lawan yang tangguh. Meskipun kurang konsisten dan gagal menang di lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, ia menilai Palace merupakan salah tim yang kuat. Sebab itu, Manchester United harus waspada dan memanfaatkan setiap peluang untuk menjadi gol.

"Palace punya pemain menyerang yang bagus. Ini akan menjadi pekerjaan besar bagi enam bek dan penjaga gawang di Old Trafford. Palace berbahaya dan akan memberikan bahaya selama 90 menit," kata sosok yang memperkuat MU lebih dari 360 kali selama sembilan tahun antara 1999 dan 2008.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement