Arsenal Pilih Fokus ke Liga Primer Inggris, tapi Hadapi Cedera Pemain Jelang Lawan Everton

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arsenal menderita kekalahan 1-0 pekan lalu saat melawan Manchester City pada putaran keempat Piala FA, Sabtu (28/1/2023). Mikel Arteta merotasi starting XI-nya untuk pertandingan melawan mantan mentornya Pep Guardiola, mencadangkan pemain seperti Martin Odegaard, Gabriel Martinelli, dan William Saliba.

Dari pemilihan pemain tersebut, jelas bahwa fokus utama Arteta adalah untuk mengangkat gelar Liga Primer Inggris musim ini. Sesuatu yang masuk akal mengingat timnya saat ini berada di puncak klasemen, unggul lima poin dari City di peringkat kedua, yang juga telah memainkan satu pertandingan liga lebih banyak musim ini.

Baca Juga

Selanjutnya, tim London utara itu akan menempuh perjalanan ke Goodison Park, di mana mereka akan menghadapi Everton dalam pertandingan pertama Sean Dyche sebagai pelatih kepala the Toffees. Namun, mengutip Football London, Jumat (3/2/2023), Arsenal tengah menghadapi sejumlah cedera terbaru menjelang pertandingan tersebut.

Tingkat cedera hamstring Reiss Nelson belum diketahui, dengan Arteta mengakui setelah pertandingan persahabatan dengan Juventus pada bulan Desember bahwa itu bisa menimbulkan masalah. Pembaruan positif baru-baru ini muncul dengan postingan Nelson di Instagram-nya di mana dia terlihat berlari di atas treadmill.

"Kami tidak tahu sejauh mana cederanya. Fakta bahwa dia harus segera meninggalkan lapangan bukanlah kabar baik, terutama dengan seseorang seperti Reiss yang sangat kuat dan cepat. Mari kita lihat apa yang akan terjadi. Kami tahu apa yang harus kami lakukan dan itu tidak mengubah rencana (untuk jendela transfer)," kata Arteta.

Thomas Partey memiliki masalah cedera terbaru yang memusingkan Arteta, karena gelandang itu harus diganti dalam kekalahan 1-0 dari Manchester City di Piala FA. Pemain internasional Ghana itu mengalami cedera tulang rusuk di babak pertama, akhirnya memberi jalan bagi Albert Sambi Lokonga di babak pertama karena kondisinya semakin memburuk.

"Dia merasa...