REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meninjau sekaligus menonton langsung pertandingan Persib Bandung melawan PSS Sleman di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Ahad (5/2/2023). Ia menilai penyelenggaraan pertandingan di Stadion GBLA Bandung dikategorikan bagus.
"Sekarang Liga 1 sudah mulai lagi jadi kebetulan hari ini saya sempat hadir. Saya meninjau pertandingan di GBLA Persib, kan ini jadi homebase Persib. Saya akan keliling di beberapa tempat. Informasi yang saya dapat penyelenggaraan di GBLA termasuk yang bagus," ujarnya di Stadion GBLA, Ahad (5/2/2023).
Terkait kemungkinan Stadion GBLA tetap menjadi home base Persib di tengah rencana Piala Dunia U-20, Menpora Amali mengaku masih harus melihat perkembangan dan situasi. Saat ini, PSSI menjadi panitia pelaksana lokal atau LOC untuk Piala Dunia U-20.
"Sekarang ini sedang mempersiapkan venue Piala Punia, kita akan komunikasi dengan KemenPUPR yang bertanggung jawab untuk infrasstruktur. Kalau saya diberi tanggung jawab untuk dukungan, PSSI, LOC-nya, kita akan kolaborasi," ungkapnya.
Amali mengatakan, FIFA menunjuk stadion untuk venue Piala Dunia u-20 dan selanjutnya PSSI yang mempersiapkan penyelenggaraan pertandingan. Ia mengaku akan membahas kemungkinan Stadion GBLA tetap menjadi home base Persib.
"Yang menentukan FIFA lalu diturunkan ke LOC PSSI, kita bicarakan sepanjang untuk kegiatan sepakbola dan lapangan bagus tidak ada rusak," katanya.
Amali mengatakan venue utama pertandingan Piala Dunia U-20 berada di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Sedangkan Stadion GBLA, Kota Bandung hanya digunakan untuk latihan tim.
"Jalak Harupat venue utama itu harus dijaga betul karena semua pertandingan Piala Dunia akan ada di Jalak. Ini (GBLA) menjadi salah satu tempat latihan, kita belum tahu tim mana main di Bandung," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
