REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Danny Kosasih mengatakan, tantangan besar bola basket adalah membuat perencanaan 12 tahun ke depan untuk mewujudkan keinginan Presiden RI Joko Widodo agar Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2036. Kosasih tidak ingin timnas basket Indonesia hanya sekadar bermain di Olimpiade 2036 karena status tuan rumah.
Kosasih ingin Indonesia menunjukkan kelasnya dan layak bermain di olimpiade. Oleh karena itu, ia menegaskan ini adalah tantangan besar Perbasi ke depannya.
"Ketua pemkot harus ngadain turnamen. Seleksi pilihlah yang terbaik. Jangan karena duitnya. Terakhir timnas dibentuk dengan baik," ujar Kosasih dalam pembukaan Rakernas Perbasi di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Menurut Kosasih, peran pemerintah kota dan kabupaten serta provinsi sangat penting untuk mencari bibit pemain berkualitas. Tanpa peran dari daerah, prestasi yang bagus tak akan pernah berhasil.
Kosasih menambahkan, berbagai keberhasilan Perbasi dan basket Indonesia selama ini berkat kerja sama banyak orang. Ia mengakui ada peran pemerintah dalam keberhasilan timnas di berbagai even internasional.
Keberhasilan mengalahkan Filipina di SEA Games 2021 lalu membuktikan bahwa Indonesia mampu menjadi penantang tim kuat. Bahkan prestasi itu juga pernah dilakukan puluhan tahun sebelumnya di pra-Olimpiade 1967 saat Indonesia mengalahkan Australia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
