PSSI Jembatani Komunikasi Shin Tae-yog dengan Klub Terkait Pemanggilan Pemain

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyayangkan adanya pemain yang belum bergabung dengan pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-20 karena belum dilepas oleh klub. Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong sudah memanggil 30 pemain, tapi sembilan di antaranya belum bergabung. Iriawan berharap klub mau melepas pemain demi Merah Putih.

Sembilan pemain tersebut antara lain, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh yang berada di luar negeri, kemudian Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, Alfriyanto Nico, Cahya Supriadi dari Persija Jakarta dan Kakang Rudianto, Robi Darwis, Ferdiansyah dari Persib Bandung. Iriawan mengingatkan klub bahwa tujuan dari digelarnya kompetisi adalah untuk timnas Indonesia.

Baca Juga

"Saya pikir sudah jelas Pak Menpora (Zainudin Amali) sampaikan saat Rakor sebelum kompetisi bergulir khususnya liga 1," kata Iriawan kepada wartawan, Rabu (8/2/2023). "Sebetulnya harus komit karena dalam alasan dulu kompetisi bergulir adalah untuk tim nasional. Jadi memang dengan rasa hormat saya mohon kepada klub yang masih pemainnya belum bergabung dengan timnas untuk bisa segera dikirim," ujarnya menambahkan.

Dia mengatakan, PSSI juga terus membangun komunikasi dengan Persija dan Persib, begitu juga dengan pihak Marselino dan Ronaldo. Dia menegaskan, keberadaan pemain-pemain itu sangat penting bagi Shin Tae-yong untuk komposisi timnas Indonesia. Iriawan meminta agar klub rela pemainnya ditempa oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut sehingga dapat mengharumkan nama Indonesia.

"Tentunya komunikasi sudah dilakukan oleh tim dari kami baik Indra Sjafri dengan klub dari Persib dan Persija. Kita harapkan satu dua hari ini mereka bisa bergabung," kata Iriawan.

Iriawan juga mengaku telah berbicara kepada para pemain untuk bersabar dengan ambisinya bermain di luar negeri. Menurutnya, dengan tampil baik di kejuaraan internasional seperti Piala Dunia U-20, nantinya pasti ada banyak tawaran kepada pemain untuk bermain di luar.

"Mereka bisa banyak main di luar untuk menimba ilmu untuk berpengalaman, bertanding melawan tim-tim yang cukup kuat. Mudah-mudahan satu dua hari federasi akan terus komunikasi. Kami mohon kepada teman-teman di klub masih ada anak-anak timnas mohon segera untuk digabungkan dengan teman-temannya yang sudah ada di latihan di Jakarta," tegasnya.