REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic akan turun gunung dalam waktu dekat. Ia sudah sembuh dari cedera lutut.
Proses pemulihannya berlangsung selama delapan bulan. Kini Ibra mulai berlatih. Ia berproses meningkatkan kebugaran.
Sport Mediaset berkesempatan mewawancarainya. Bomber 41 tahun itu berbicara banyak hal. Dimulai dari situasi klubnya.
Milan dalam situasi negatif. Rossoneri tidak pernah mendang di tujuh pertandingan terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang.
Selama periode tersebut, skuad polesan Stefano Pioli lima kali terjungkal. Sisanya dua partai berkesudahan imbang. Ibra tenang menyikapi keadaan ini.
"Tim dalam krisis? Saya tidak khawatir. Itu momen normal dalam satu musim. Sekarang kami harus sedikit berbicara dan membuktikan kemampuan kami di lapangan," kata penyerang berkebangsaan Swedia itu, dikutip dari Football Italia, Kamis (9/2/2023).
Ia juga diminta menggambarkan kondisinya saat ini. Ibra masih merasa layaknya dewa di sepak bola. Ia tetap memiliki antusiasme dan keinginan untuk melakukan banyak hal.
Usianya telah menua. Belakangan, banyak pihak mulai mengkritiknya. Sosok kelahiran Malmo itu menanggapi dengan santai.
"Itu normal karena jika mereka tidak mengkritik Anda, berarti Anda tidak berada di puncak. Mereka telah mengkritik saya selama 25 tahun karena saya nomor satu. Saya sudah terbiasa," ujar Ibrahimovic.
Selain fisiknya yang kembali membaik, secara mental ia merasa sangat positif. Ibra siap memberikan segalanya membantu Il Diavolo bangkit dari keterpurukan. Ia bersyukur pemulihan berjalan sesuai rencana.
Anak asuh Pioli baru saja ditaklukkan Inter Milan pada giornata ke-21 Serie A. Berikutnya, masih di kompetisi yang sama, Rossoneri akan menjamu Torino di Stadion San Siro, Sabtu (11/2/2023) dini hari WIB
Advertisement