REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic mengaku kesulitan untuk membaca permainan calon lawannya, Chelsea. Ia juga memberikan pujian kepada sosok Graham Potter.
"Dia orang yang mengesankan dan pelatih yang fantastis," kata Edin Terzic menjelaskan dikutip Football London, Rabu (15/2/2023).
Dortmund akan menjamu wakil Inggris Chelsea pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Signal Iduna Park, dini hari WIB nanti.
Die Borussen berambisi melanjutkan tren positif setelah tidak tersentuh kekalahan dalam tujuh pertandingan terakhir. Kondisi yang berbanding terbalik dari Chelsea.
Dalam wawancara menjelang bentrokan tersebut pelatih berusia 40 tahun mencurahkan kesulitannya dalam menganalisis kekuatan Chelsea karena banyaknya wajah baru pada bursa transfer Januari 2023.
"Tidak mudah menganalisis mereka karena line-up apa yang akan diturunkan. Kehadiran Joao Felix di skuad Liga Champions pun membuat sulit untuk diantisipasi," sambung juru taktik berdarah Jerman.
Meski begitu Terzic tetap bertujuan untuk mengamankan kemenangan dan berharap pasukannya dapat menunjukkan permainan yang luar biasa selama berada di atas lapangan. "Akan ada dua pertandingan dan itu bakal berjalan super ketat."
Kedua tim, Dortmund dan Chelsea, tercatat belum pernah bertemu di ajang kompetitif seperti Liga Champions Eropa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
