REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Liverpool kembali menelan pil pahit saat bertemu Real Madrid. Kali ini pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim 2022/23.
The Reds berstatus tuan rumah. Hasilnya sulit diterima para pendukung. Kubu Merseyside Merah takluk 2-5 dari Madrid di Stadion Anfield, Rabu (22/2/2023) dini hari WIB.
Jelas, berbagai elemen di Liverpool kecewa berat. Termasuk pelatih Jurgen Klopp. Namun ia sama sekali belum mengibarkan bendera putih.
"Carlo (Ancelotti) berpikir pertandingan sudah berakhir. Saya juga demikian saat ini. Namun dalam tiga pekan (sebelum leg kedua), mungkin akan berbeda. Kami akan pergi ke sana untuk menang, hanya itu yang bisa saya katakan," kata Klopp, dikutip dari laman resmi UEFA.
Ia tak mau berbicara banyak. Setelahnya mereka segera mengalihkan fokus ke ranah domestik. The Reds bakal mentas di empat pertandingan di Liga Primer Inggris.
Rival sekota Everton itu dijadwalkan bertemu Crystal Palace, Wolverhampton Wanderers. Kemudian Manchester United, serta AFC Bournemouth. Setelahnya, Jordan Henderson dan rekan-rekan bertolak menuju Spanyol.
"Ini menjadi tantangan besar, tapi kami harus bermain di Liga Primer terlebih dahulu, dan memastikan kami belajar dari pertandingan ini," ujar Klopp.
Sejatinya Liverpool memulai dengan baik. Dalam 15 menit pertama, the Reds sudah memimpin 2-0. Darwin Nunez dan Mohamed Salah membobol gawang Thibaut Courtouis.
Berjalannya waktu, tuan rumah memperlihatkan penurunan intensitas. Situasi demikian dimanfaatkan kubu tamu. Los Blancos mengejar, menyamakan kedudukan, hingga membalikkan keadaan.
Secara individu Klopp belum pernah mengalahkan Real Madrid saat menjadi pelatih Liverpool. Dalam tujuh pertemuan terakhir, the Reds enam kali tumbang. Sisanya, satu duel berkesudahan imbang.