REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Asisten pelatih Antonio Conte di di Tottenham Hotspur, Cristian Stellini memberikan pujian untuk juru taktik Chelsea FC, Graham Potter. Spurs akan bertemu the Blues dalam lanjutan Liga Primer Inggris musim 2022/23.
Stellini mengaku sangat mengagumi Potter. Ia mengikuti sepak terjang pria 47 tahun itu. Terutama sejak ia tiba di Negeri Ratu Elisabeth, kemudian Potter masih menangani Brighton and Hove Albion.
"Cara mereka bermain, mengejutkan saya. Mereka mengubah sistem berkali-kali," kata Stellini, dikutip dari dailymail.
Tottenham sering bertemu Brighton era Potter. Setiap pertandingan berbeda. Stellini mengaku tertantang memahami keputusan calon lawannya tersebut.
"Yang pasti dia manajer yang hebat," ujar mantan bek Genoa itu.
Pernyataan wakil Conte, terasa kontras dengan situasi saat ini. Orang yang ia puji sedang dalam sorotan. Potter menghadapi banyak kritik dari berbagai pihak.
Itu karena hasil negatif yang dialami Chelsea. The Blues sedang tidak baik-baik saja. Armada Stamford Bridge hanya meraih dua kemenangan dalam 14 laga terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang.
Selebihnya, skuad polesan Graham Potter delapan kali merasakan kekalahan. Kemudian empat duel berkesudahan imbang. Enzo Fernandez dan rekan-rekan tertahan di papan tengah klasemen sementara Liga Primer.
Chelsea juga sudah tersingkir dari Piala FA dan Carabao Cup. Belum berhenti sampai di situ. The Blues terancam gagal melaju ke babak delapan besar Liga Champions.
"Saya tidak tahu tentang situasi di Chelsea tetapi saya paham bahwa setiap tim, setiap klub, setiap musim berbeda. Anda harus berhati-hati dan tidak terburu-buru dengan cara yang anda inginkan agar tim mendapatkan hasilnya," tutur Stellini.
Beberapa jam lagi derbi London berlangsung di Liga Primer. Harry Kane dkk menjamu the Blues di Tottenham Hotspur Stadium, Ahad (26/2/2023) malam WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
