Senin 06 Mar 2023 16:44 WIB

Liga 2 Dihentikan, Hamka Hamzah: Waktunya Fokus ke Kompetisi Musim Baru

Hamka berharap tak ada lagi keputusan sepihak dari PSSI untuk menghentikan kompetisi.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Perwakilan manajer klub Liga 2 Bekasi City FC, Hamka Hamzah.
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Perwakilan manajer klub Liga 2 Bekasi City FC, Hamka Hamzah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perwakilan manajer klub Liga 2 Bekasi City FC, Hamka Hamzah mengatakan, perjuangan untuk melanjutkan kompetisi Liga 2 sudah selesai. Menurutnya biar sejarah mencatat bahwa beberapa klub pernah berjuang untuk kelanjutan Liga 2 musim 2022/2023.

Selanjutnya, Hamka mengajak semua fokus kepada tim masing-masing untuk menatap kompetisi musim baru.

Baca Juga

Keputusan ini diambil dalam sarasehan PSSI yang diikuti perwakilan klub Liga 1 hingga Liga 2. Seperti diketahui, PSSI menggelar sarasehan Sepak Bola Nasional di Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (4/3/2023). Banyak hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut termasuk penentuan nasib Liga 2 musim 2022/2023 apakah dilanjutkan atau dihentikan.

"Selesai sudah perjuangan kita untuk kelanjutan Liga 2. PSSI sudah memutuskan untuk memulai Liga 2 baru dengan operator baru," kata Hamka seperti dikutip dari unggahan di akun media sosial Instagram @hamka23hamzah, Senin (6/3/2023).

Sebelumnya, Hamka bersama 18 klub lainnya berjuang bersama meminta agar Liga 2 dan Liga 3 musim 2022/2023 dilanjutkan. Operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyerahkan keputusan itu kepada kepengurusan PSSI yang baru di bawah Erick Thohir. Namun, setelah melakukan diskusi dalam sarasehan tersebut, Liga 2 diputuskan untuk dihentikan.

"Sekarang waktunya fokus lagi ke tim masing-masing untuk memulai persiapan kompetisi baru nanti. Terima kasih," kata Hamka. "Biarlah sejarah mencatat beberapa klub pernah berjuang bersama untuk mencari keadilan (kelanjutan Liga 2, Liga 3)," ujar Hamka menambahkan.

Meskipun harapan agar Liga 2 dilanjutkan sudah kandas, Hamka berharap kepengurusan baru di bawah Erick Thohir bisa membawa sepak bola Indonesia semakin maju. Dia berharap tidak ada lagi keputusan sepihak dari PSSI untuk menghentikan kompetisi, yang mana hal tersebut dapat merugikan banyak pihak terutama klub dan pemain.

"Waktunya kepengurusan baru menata dengan baik kompetisi kita agar semakin maju dan timnas berprestasi. Merdeka," kata  Hamka. "Waktunya kita percayakan di bawah kepemimpinan Bapak Erick Thohir, kepengurusan baru memulai sepak bola dengan baik dan semakin maju."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement