Ahad 12 Mar 2023 07:00 WIB

Lihat Liverpool Dipermalukan Tim Penghuni Zona Degradasi, Klopp Akui Hanya Bisa Bingung

Liverpool berpesta beberapa hari lalu, tapi kini nelangsa kembali.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih Liverpool Juergen Klopp (kiri) memberikan semangat kepada para pemainnya usai kalah melawan Bournemouth di Dean Court, Sabtu (11/3/2023).
Foto: EFE/Vince Mignott
Pelatih Liverpool Juergen Klopp (kiri) memberikan semangat kepada para pemainnya usai kalah melawan Bournemouth di Dean Court, Sabtu (11/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BOURNEMOUTH -- Setelah membantai Manchester United 7-0 akhir pekan lalu, Liverpool malah kalah 0-1 dari tuan rumah Bournemouth dalam pertandingan Liga Inggris, Sabtu (11/3/2023) malam WIB. Kekalahan ini membuat The Reds kehilangan kesempatan menembus empat besar.

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp merasa bingung dengan permainan timnya. Menurut Klopp, Liverpool menampilkan permainan yang tidak sesuai dengan karakter tim. Pasukannya mendominasi di babak pertama namun setiap kali ingin mencetak gol selalu gagal.

Baca Juga

"Mereka memiliki serangan balik yang mereka inginkan. Saya benar-benar berpikir ruang yang harus kami mainkan sangat jelas, sangat terbuka,” ujar Klopp dilansir dari Independent, Ahad (12/3/2023).

photo
Striker Liverpool Mohamed Salah mengeksekusi tendangan penalti di markas Bournemouth, Sabtu(11/3/2023). - (EFE/Vince Mignott)

Klopp menilai Bournemouth sebagai tim yang kompak sehingga pasukannya kesulitan melewati pertahanan tuan rumah. Segala cara yang dilakukan oleh Klopp tidak mampu membuat Roberto Firmino dan kawan-kawan menembusnya. Bournemouth kemudian menghukum Liverpool lewat serangan balik dengan gol yang dicetak oleh Philip Biling.

Liverpool sejatinya mendapatkan peluang terhindar dari kekalahan ketika mendapatkan penalti tetapi Mohamed Salah gagal mengeksekusinya dengan sempurna. Klopp mengatakan andai saja penalti Salah sukses maka permainan akan berubah.

"Itu tidak membuat performa lebih baik tapi setidaknya bisa mengubah hasil. Dia mencetak gol, dia mencetak banyak gol tapi dia gagal mengeksekusi penalti, itulah hidup,” kata mantan pelatih Borussian Dortmund itu.

Ia menyadari sebelum tiba ke markas Bournemouth, tuan rumah sudah menyimpan hasrat besar untuk tetap bertahan di Liga Inggris. Caranya hanya satu yakni memenangkan di setiap pertandingan dan itu mereka lakukan dengan baik melawan Darwin Nunez dan kawan-kawan.

"Hasil tidak mengarah ke arah yang benar dalam beberapa bulan terakhir, tetapi penampilan terlihat berbeda sehingga mereka pantas mendapatkan tiga poin hari ini, itu saja,” kata Klopp. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement