REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pertandingan Manchester United (MU) versus Southampton masih menyisakan berbagai cerita panjang. Padahal, dalam duel lanjutan Liga Primer Inggris tersebut kedua tim berakhir imbang tanpa gol.

Selain insiden kartu merah Casemiro pada babak pertama, yang sempat menjadi perbincangan hangat fan Setan Merah. Kini sorotan tertuju pada imbas dari tekel horor pemain the Saints, Kyle Walker-Peters terhadap winger muda milik Manchester United, Alejandro Garnacho di interval kedua.

Walker-Peters mendapat serangan rasialis di akun Instagram pribadinya setelah meluncurkan tekel terhadap pemain asal Uruguay milik Setan Merah. Permintaan maaf Walker-Peters seakan tidak membuat orang mengampuni tindakannya terhadap pemain berusia 18 tahun itu. Meski, dirinya mendapat dukungan moril dari bek MU Raphael Varane.

Terbaru Mirror, Selasa (14/3/2023) melaporkan Garnacho mengucapkan terima kasih kepada Walker-Peters atas semua doa baik untuk proses kesembuhan sang pemain.

Dalam bagian komentar dari utas pun pesan yang dilayangkan Walker-Peters di akun sosial media pribadinya. Garnacho membalas postingan tersebut pun secara tegas mengutuk tindakan rasialisme yang didapat kepada pemain internasional Inggris.

"Lebih dari sepak bola. Terima kasih banyak atas dukungannya, saudara, ini (cedera) adalah bagian dari sepak bola," kata Garnacho.

Selain itu pemain sayap Tottenham Hotspur, Heung-min Son turun gunung dengan memberikan semangat kepada Walker-Peters bersama dengan Ryan Sessegnon, Harry Winks, Samuel Edozie, Eberechi Eze serta Jannik Vestergaard. "Kekuatan untuk Anda," tulis Son.

Hingga kini, pihak MU pun pelatih Erik ten Hag belum memberikan informasi lanjutan terkait seberapa parah cedera Garnacho. Apakah sang supersub bakal absen lama memperkuat Setan Merah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika