REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Striker Fulham Aleksandar Mitrovic menghadapi larangan bermain dalam jangka waktu lama setelah Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) mengatakan hukuman standar atas kartu merah saat kekalahan 3-1 timnya di perempat final Piala FA dari Manchester United "jelas tidak cukup". Pelatih Fulham, Marco Silva, juga didakwa oleh FA pada Senin (20/3/2023).
Selama babak kedua pertandingan di Old Trafford, sebuah konfrontasi terjadi setelah pemain Fulham, Willian, dikartu merah karena menahan bola di dalam kotak penalti setelah tinjauan VAR. Selama beberapa menit yang kacau, pelatih Silva dengan marah berbicara kepada ofisial keempat sebelum mendapat kartu merah.
Penyerang Serbia, Mitrovic, juga dikartu merah setelah berkonfrontasi dengan wasit Chris Kavanagh dan mendorongnya dengan bahunya.
"Diduga bahwa Marco Silva menggunakan kata-kata kasar dan/atau menghina, dan/atau gerakan dan/atau perilaku terhadap ofisial keempat sebelum pengusirannya dan ... setelah diusir keluar lapangan," kata FA dalam sebuah pernyataan. "Lebih lanjut dituduhkan bahwa dalam melempar botol air ke arah asisten wasit, perilakunya tidak pantas."
FA juga mengatakan bahwa perilaku Mitrovic setelah diusir keluar lapangan adalah menghina dan mengancam.
"Hukuman standar yang seharusnya diterapkan kepada Aleksander Mitrovic untuk pelanggaran pengusiran keluar lapangan atas tindakan kekerasan yang dia lakukan terhadap wasit pertandingan jelas tidak cukup."
FA menambahkan bahwa Fulham gagal memastikan bahwa para pemain mereka akan menjaga sikap mereka dan belum mengumumkan sanksi yang akan diberikan.