REPUBLIKA.CO.ID, LUKSEMBURG -- Portugal mengawali penyisihan Grup J babak kualifikasi Piala Eropa (Euro) 2024 dengan meyakinkan. Setelah membungkam Liechtenstein, 4-0, Portugal mencukur Luksemburg, 6-0, di laga kedua penyisihan Grup J, Senin (27/3/2023) dini hari WIB. Dua gol Cristiano Ronaldo mewarnai pesta gol Portugal di markas Luksemburg tersebut.
Pengoleksi lima gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) itu mencetak gol pertama Portugal di laga tersebut pada menit kesembilan. Gol Ronaldo itu kemudian diikuti torehan Joao Felix dan Bernardo Silva pada menit ke-15 dan ke-18. Ronaldo mencetak gol keduanya di laga ini pada menit ke-38.
Gol Otavio dan Rafael Leao pada babak kedua, tepatnya menit ke-77 dan menit ke-88, memastikan kemenangan Portugal atas Luksemburg. Khusus untuk Ronaldo, dua gol di laga ini kian memantapkan posisinya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah timnas Portugal dengan koleksi 122 gol. Bahkan, koleksi gol Ronaldo jauh lebih banyak dibanding total tiga pemain yang berada di bawahnya dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah timnas Portugal.
Kendati begitu, pelatih Portugal, Roberto Martinez, menilai kontribusi terbesar Ronaldo tidak hanya soal torehan gol.
''Cristiano memiliki pengalaman tampil di level internasional yang luar biasa, mungkin yang paling unik. Pasalnya, tidak ada pemain di dunia ini yang telah mengemas 198 caps bersama timnas. Pengalaman dia benar-benar penting di ruang ganti pemain,'' kata Martinez pascalaga kontra Luksemburg seperti dikutip Fotmob, Senin (27/3/2023).
Dengan kemenangan ini, Portugal memimpin klasemen sementara Grup J dengan koleksi enam poin dari dua laga. Perempat finalis Piala Dunia 2022 itu bahkan sudah mengemas total 10 gol dan tidak kebobolan dari dua laga tersebut. Martinez pun mengaku begitu puas dengan performa anak-anak asuhnya di dua laga tersebut.
Namun, mantan pelatih Belgia itu justru menyebut, hal terpenting dari dua laga awal penyisihan Grup J terletak pada keberhasilan anak-anak asuhnya menjaga catatan clean sheet.
''Saya lebih menghargai catatan tidak kebobolan daripada mencetak enam gol. Kami tampil dengan skema penyerang yang cukup baik di laga ini. Dua laga tersebut tidak mudah. Namun, apa yang terpenting adalah kami bisa menunjukan konsistensi,'' jelas Martinez.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
