REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll berharap timnya bisa menghentikan catatan buruk saat berjumpa Persebaya Surabaya pada pekan ke-32 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Rabu (5/4/2023). Doll sadar Persija tidak pernah menang dari Persebaya sejak 2018.
Namun demikian, Doll meyakini jika anak-anak asuhnya memiliki ambisi untuk mematahkan catatan tersebut. Pelatih asal Jerman itu berharap pemainnya dapat merasakan tekanan dan menampilkan permainan yang luar biasa, sama seperti yang dilakukan ketika memenangkan laga menghadapi Persib Bandung pekan lalu.
"Saya harap para pemain merasakan tekanan saat melawan Persebaya. Karena itu yang saya rasakan saat Persija bertemu Persib. Mereka mempunyai tekanan besar karena sebelumnya kalah dari Persita," ujar Doll dilansir dari laman Liga Indonesia, Selasa (4/4/2023).
Mantan pemain Borussia Dortmund itu meyakini jika skuad Macan Kemayoran tetap memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan, meski memiliki catatan buruk ketika menghadapi Persebaya maupun saat menjadi tim tamu.
Pada tiga pertandingan tandang terakhir, Ondrej Kudela serta kolega tercatat takluk 1-3 dari Borneo FC, 0-2 dari Persik Kediri, dan kalah 0-1 dari Persita Tangerang.
"Untuk rekor laga tandang, kami memang tidak bagus dikarenakan banyak faktor yang terjadi. Banyak situasi yang tidak biasa terjadi dengan tim. Hal ini membuat kami harus menunjukkan penampilan yang berbeda saat kami melakukan laga tandang nanti," jelas Doll.
Saat ini Persija Jakarta menduduki posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 57 poin, terpaut 13 poin dari Persebaya Surabaya yang menempati peringkat kedelapan.