REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jurgen Klopp telah mendukung keputusan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) untuk tidak mengambil tindakan lebih lanjut terhadap ofisial Liga Primer Inggris Constantine Hatzidakis atas pertengkarannya dengan Andy Robertson.
Keluar dari lapangan saat jeda pertandingan ketika melawan Arsenal di Anfield pada Ahad lalu, Robertson menghampiri Hatzidakis sebelum terlihat disikut oleh asisten wasit setelah percakapan singkat antara keduanya.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh PGMOL, badan pengatur wasit di Inggris, setelah peluit panjang menegaskan bahwa ofisial pertandingan tidak akan ditugaskan dalam pertandingan apa pun selama investigasi atas insiden tersebut berlangsung, dengan banyak pihak mengharapkan adanya hukuman.
FA telah mengkonfirmasi bahwa hal ini tidak akan terjadi, sebuah keputusan yang diyakini Klopp sebagai hasil yang benar, seperti dikutip dari Liverpool Echo, Jumat (14/4/2023). Memberikan pendapatnya tentang masalah ini, arsitek Liverpool mengatakan, "Saya pikir itu telah ditangani dengan sangat baik pada akhirnya. Saya tidak menyadarinya selama pertandingan, hanya setelah pertandingan. Saya tidak ingin melihat foto-foto itu sebelum konferensi pers karena itu membuat hidup sedikit lebih mudah jika Anda tidak tahu apa yang terjadi. Saya berbicara dengan Robbo dan semua pemain lainnya, bukan asisten, dan saya pikir itu telah ditangani dengan sangat baik dan sekarang kami akan melaju lagi."
Semua pihak yang terlibat terlihat ingin segera beranjak dari situasi ini, termasuk asisten wasit yang menjadi pusat dari kontroversi ini. Permintaan maaf telah disampaikan oleh Hatzidakis kepada Robertson, melalui sebuah pernyataan PGMOL.
"Saya sepenuhnya membantu FA dalam penyelidikan mereka dan telah mendiskusikan masalah ini secara langsung dengan Andy Robertson dalam sebuah percakapan yang terbuka dan positif," katanya. "Tentu saja bukan niat saya untuk melakukan kontak dengan Andy saat saya menarik tangan saya darinya dan untuk itu saya telah meminta maaf. Saya berharap dapat kembali memimpin pertandingan."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
