Senin 24 Apr 2023 17:37 WIB

Lengkapnya Kegembiraan Napoli, Bungkam Juve di Turin dan Menuju Scudetto

Napoli hanya membutuhkan lima poin tambahan untuk mengunci scudetto.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Juventus Vs Napoli, Senin (24/4/2023).
Foto: EPA-EFE/Alessandro Di Marco
Juventus Vs Napoli, Senin (24/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Napoli trengginas saat bertemu tuan rumah Juventus pada giornata ke-31 Serie A. I Partenopei unggul 1-0 atas Juve di Stadion Allianz, Turin, Senin (24/4/2023) dini hari WIB.

Gol kubu tamu tercipta di masa injury time. Itu hasil kreasi dua pemain pengganti. Eljif Elmas melepaskan umpan lambung ke kotak penalti lawan. 

Baca Juga

Bola yang datang disambar Giacomo Raspadori merobek jala Bianconeri. Si Nyonya Tua terdiam. Pasukan biru langit merayakan dengan liarnya.

Menurut Spalletti, wajar jika mereka melakukan selebrasi seperti itu. Timnya menaklukkan salah satu rival berkelas di ranah domestik. Terpenting hasil tersebut membuat Napoli semakin dekat dengan scudetto.

"Jadi wajar saja para pemain merayakannya, terutama saat kami mencetak gol di menit-menit akhir, yang membuatnya semakin menggembirakan,” kata Spalletti kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.

Hasil ini membuat Giovanni Di Lorenzo dan rekan-rekan kokoh di singgasana klasemen sementara. Dengan mengantongi 78 poin, pemilik Stadion Diego Armando Maradona unggul 17 angka atas Lazio di urutan kedua. Liga menyisakan tujuh pertandingan lagi.

Secara matematis, Napoli hanya membutuhkan lima poin tambahan untuk mengunci scudetto. Artinya dua giornata lagi. Bisa saja lebih cepat dari itu.

Andai pekan depan mereka mengalahkan Salernitana, dan di pertandingan lain, Lazio gagal menang atas Inter Milan, maka selesai sudah. Meski demikian, Spalletti mencoba fokus pada kemenangan hari ini. Sesuatu yang perlu disyukuri.

"Saya mengucapkan selamat kepada tim karena bermain bagus dan itu tidak mudah setelah hanya beberapa hari setelah tersingkir dari Liga Champions," ujar allenatore kelahiran Certaldo itu.

Spalletti di ambang pencapaian fantastis. Sebelumnya, ia belum pernah membawa sebuah tim merajai Serie A, sepanjang karier kepelatihannya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement