REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, bereaksi setelah timnya berjumpa AS Roma pada giornata ke-32 Serie A Liga Italia. Duel di Stadion Olimpico, Roma, Ahad (30/4/2023) dini hari WIB, berkesudahan imbang 1-1.
Situasi berlangsung dramatis. Mirip seperti yang terjadi di San Siro, pada pertemuan pertama kedua tim musim ini. Tuan rumah hampir saja mendapatkan tiga poin.
Sepanjang waktu normal, tak ada gol tercipta. Roma memimpin pada injury time. Tammy Abraham berhasil menggetarkan jala kubu tamu.
Milan enggan menyerah. Beberapa detik sebelum laga usai, I Rossoneri menyamakan kedudukan. Sepakan Alexis Saelemaekers memanfaatkan umpan Rafael Leao, sukses memperdaya Rui Patricio.
Menurut Pioli, timnya tidak bermain buruk. Namun secara keseluruhan ada yang kurang dari penampilan Il Diavolo kali ini. Sandro Tonali dan rekan-rekan tidak cukup jeli memanfaatkan momentum penguasaan bola.
"Kami mengendalikan pertandingan, mengambil inisiatif, dan kemudian tidak memanfaatkan peluang yang kami ciptakan di sepertiga akhir dengan sedikit determinasi, ketajaman, dan fokus," kata juru taktik 57 tahun ini kepada DAZN, dikutip dari Football Italia.
Berjalannya waktu, semakin sulit bagi Milan mencetak gol ke gawang Roma. Sedari awal, pihak lawan mempunyai statistik positif di lini belakang saat mentas di rumah sendiri. Sebelum pertandingan ini berlangsung, I Giallorossi tujuh kali tidak kebobolan dalam delapan partai kandang di pentas Serie A.
Pada intinya, Pioli menilai ini bukan hasil yang diinginkan. Namun ia berusaha melihat dari sisi positif. Pasukannya mampu menyamakan kedudukan di periode krusial.
"Ini hanya satu poin yang diperoleh. Kami menginginkan kemenangan, tetapi tim berjuang keras," ujar allenatore kelahiran Parma ini.
Selanjutnya, AC Milan bertemu Cremonese pada giornata ke-33 Serie A. Duel tersebut berlangsung di Stadion San Siro, Milan, Kamis (4/5/2023) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
