REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Sprinter andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, terpaksa mundur dari final nomor lari 100 meter putra SEA Games XXXII/2023 Kamboja karena cedera. Zohri seharusnya tampil pada perlombaan di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Jumat (12/5/2023) pukul 16.50 WIB.
Namun Zohri memutuskan menarik diri karena masalah kaki yang dialami di Kamboja. Zohri mengalami cedera saat sedang menjalani pemanasan jelang tampil di nomor 200 meter yang menjadi nomor pembukanya di SEA Games 2023, Senin (8/5/2023).
Namun, dengan dukungan motivasi dari ofisial pelatih dan rekan-rekan di tim nasional atletik, atlet asal Nusa Tenggara Barat itu juga tetap tampil di nomor estafet 4x100 meter putra, Rabu (10/3/2023).
Hasilnya, Zohri bersama Bayu Kertanegara, Wahyu Setiawan, dan Sudirman Hadi meraih medali emas usai mencatatkan waktu 39,11 detik. Zohri dkk mengalahkan Thailand yang dikenal sebagai raja estafet 4x100 meter putra pada lima edisi SEA Games sebelumnya.
Pencapaian itu membawa Zohri dan kawan-kawan kembali mencetak namanya dalam sejarah. Sebab, medali emas di nomor atletik estafet 4x100 meter putra terakhir kali diraih tim Indonesia pada SEA Games 2011 di Jakarta-Palembang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
