REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional (timnas) Indonesia memiliki serangkaian jadwal penting salah satunya dengan berjuang di kejuaraan bergengsi Piala Asia 2023. Untuk itu, skuad Garuda dinilai perlu melakukan sejumlah laga uji coba demi bisa meningkatkan performa.
Penantian 16 tahun berakhir sudah. Indonesia kini kembali mentas di atas lapangan hijau, khususnya untuk gelaran bergengsi Piala Asia 2023 edisi ke-18 yang berlangsung di Qatar.
Tim Garuda diklaim masuk ke dalam Grup D yang berisikan tim-tim unggulan seperti timnas Jepang, Irak, dan negara tetangga Vietnam. Jelas, tiga laga itu bakal menghadirkan ujian mahasulit bagi pasukan Shin Tae-yong.
Jepang bisa dikatakan sebagai 'Raja Asia' dengan koleksi empat trofi Piala Asia. Pun, Irak juga pernah sekali menjadi juara ketika menjalani laga final bersejarah pada edisi 2007 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Sementara Vietnam, rival sengit Indonesia di Asia Tenggara, selalu mampu menembus babak perempat final dalam dua partisipasi terakhir.
Selepas absen selama tiga edisi terakhir atau sejak 2007, Indonesia akhirnya bisa kembali berpartisipasi dalam turnamen yang dipelopori oleh Federasi Sepak Bola Asia (AFC). Asa tim Merah Putih mencetak sejarah lolos dari babak penyisihan untuk pertama kali amat terbuka dengan format baru Piala Asia yang diperkenalkan sejak edisi 2019.
Sebelum melakoni Piala Asia 2023, yang digelar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024. Timnas Indonesia memiliki kesempatan untuk melakukan beberapa uji coba dalam agenda FIFA Matchday.
Terhitung, timnas Indonesia masih memiliki tiga agenda FIFA Matchday pada 2023 yakni pada 12-20 Juni, 4-12 September, dan 13-21 November.