REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akselerasi maksimum tidak hanya diperlihatkan oleh pasukan tim nasional (timnas) Indonesia U-22 saat menjuarai medali emas SEA Games 2023 Kamboja. Tetapi, juga menular kepada masyarakat Indonesia. Itu terbukti dari meriahnya dukungan serta kehadiran para pecinta sepak bola Tanah Air.
Lebih dari tiga jam parade juara timnas U-22 disambut meriah, mayoritas warga Jakarta, Jumat (19/5/2023). Bahkan, bukan hanya kelompok suporter timnas, para pelajar, karyawan swasta serta pengendara yang melintas mulai dari kawasan Senayan, Sudirman hingga Bundaran HI yang jadi rute perayaan juara ikut larut dalam euforia.
Kirab atau pawai juara yang diikuti cabang olahraga (cabor) lainnya yang berlaga di SEA Games 2023 Kamboja itu dimulai dari Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Senayan pukul 08.30 WIB. Arak-arakan lalu bergerak menuju jalan Sudirman dan menuju Bundaran HI. Titik akhirnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Bus TransJakarta dengan atap terbuka yang dinaiki penggawa Garuda Muda memimpin di depan diikuti mobil-mobil karnaval yang dinaiki atlet lainnya.
Sepanjang jalan, iringan pemain disambut meriah warga yang melintas hingga pekerja kantoran sekitar. Ruas jalan dibanjiri warna merah putih diiring lagu-lagu kemenangan.
"Indonesia juara!," teriak warga menyambut rombongan atlet.
Berada di tengah hiruk pikuk perayaan Garuda Muda. Beberapa orang menyambut bahagia kesuksesan Indonesia di ajang SEA Games 2023. Meski pun tidak keluar sebagai juara umum.
"Penasaran ingin lihat perayaan juara timnas Indonesia. Selamat. Kalian luar biasa," kata Sulastri seorang pekerja di kawasan Sudirman yang saat itu melintas di ruas Jalan Asia-Afrika.
Di kawasan Bundaran HI, para pendukung timnas juga menyambut para pemain dengan aksi 1.000 bunga mawar dan sejumlah poster dukungan.
"Selamat datang para juara SEA Games 2013, dari Asia Tenggara menuju sepak bola pentas dunia,"demikian isi tulisan di poster.
"Selamat kepada Timnas U-22 juara SEA Games 2023. Mental dan nyali kalian luar biasa."
Rombongan timnas U-22 kemudian berhenti di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai titik akhir parade juara.
Marselino Ferdinan dan rekan setim disambut meriah ratusan suporter yang sudah menunggu sejak pagi. Turut hadir dalam rangkaian penutup parade juara, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia di SEA Games 2023, Lexyndo Hakim hingga sejumlah Exco PSSI.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menembar rasa optimisme kepada seluruh khalayak dengan berjanji bakal membawa sepak bola Indonesia terbang tinggi.
"Ayo kita bangkitkan sepak bola Indonesia, kita revolusi mental dari sepak bola. Setuju?," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada para pendukung timnas.
Menteri BUMN itu juga meminta maaf kepada warga Jakarta karena membuat macet lalu lintas dengan adanya arak-arakan Tim Indonesia.
Erick menyebut para pemain sudah menjalani pemusatan latihan lebih dari dua bulan di Jakarta, bahkan menjalani ibadah puasa dan Hari Raya Idul Fitri jauh dari rumah dan akan segera dibubarkan setelah pawai usai.
Di sisi lain, Menpora Dito Ariotedjo mengaku bangga dengan prestasi yang diraih kontingen Indonesia di SEA Games. Dengan target 69 emas, menjadi 87 emas, tim Merah Putih meraih 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu di SEA Games 2023.
Dito juga mengucap syukur lantaran Indonesia akhirnya bisa membawa pulang medali emas cabang olahraga sepak bola putra SEA Games setelah 32 tahun lamanya.
"Mohon maaf warta Jakarta karena lalin dari dua jam kami buat macet. Tapi ini memberikan energi positif. Terima kasih atas dukungan untuk kontingen dan para juara hingga meraih 87 medali emas," kata Dito.