REPUBLIKA.CO.ID, WOLVERHAMPTON -- Pelatih Wolverhampton Wanderers Julen Lopetegui terancam angkat koper karena kondisi keuangan klub yang menghadapi persoalan pelik. Bahkan, tersiar kabar jika the Wolves baru saja diberi sanksi tentang masalah Financial Fair Play (FFP).
"Pembicaraan pekan ini antara klub dan Lopetegui akan memberikan gambaran yang lebih jelas," kata jurnalis sepak bola asal Spanyol Guillem Balague dikutip BBC Sports, Rabu (24/5/2023).
Wolves berada di papan tengah dan sulit bersaing dengan tim 10 besar Liga Primer Inggris.
Pernyataan itu dilontarkan entrenador asal Spanyol bahwa akan sangat sulit bersaing di Liga Inggris, tanpa adanya investasi menyoal kehadiran pemain-pemain berkualitas.
"Dengan klub tidak bisa mendatangkan pemain atau investasi yang dijanjikan dan mereka malah menjual pemain untuk mengikuti FFP, maka masa depannya diragukan," kata Balague.
Pemain yang dilaporkan bakal meninggalkan Stadium Molineux musim panas ini adalah gelandang tengah Ruben Neves, Nelson Semedo, dan Matheus Nunes.
Adapun dalam hasil keuangan terakhir klub, Wolves membukukan kerugian 46,1 juta pounds, sebelum menambahkan 10 pemain senior musim ini, ditambah dua lagi dengan status pinjaman menunjukkan kerugian lebih lanjut.
Kiprah Lopetegui bareng Wolves terbilang luar biasa karena berhasil membawa klub lolos pun terhindar dari zona degradasi pada bulan November 2022 lalu.
Eks pelatih Real Madrid dan timnas Spanyol itu telah memenangkan sembilan dari 22 partai Liga Primer sebagai pelatih dan klub kini berada di urutan ke-13, sebelum musim berakhir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
