REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menilai timnya di musim ini kurang konsisten karena hanya berhasil finis di posisi kedua klasemen akhir LaLiga 2022/2023. Seusai ditahan imbang Athletic Bilbao dengan skor 1-1 di Santiago Bernabeu pada Senin (5/6/2023) dini hari WIB, Ancelotti mengatakan performa timnya musim ini menurun walaupun mempunyai skuad yang dinilai lebih kuat dari sebelumnya.
Pada musim lalu, Madrid keluar sebagai kampiun dengan 86 poin. Sementara musim ini, dengan tambahan dua pemain baru yaitu Antonio Rudiger dari Chelsea FC dan Aurelien Tchouameni dari AS Monaco, Madrid tidak sanggup mempertahankan gelar. Los Blancos hanya finis di posisi kedua dengan 78 poin, selisih 10 poin dari Barcelona yang keluar sebagai juara.
"Kami kurang kompetitif di liga. Kami memiliki skuad yang lebih kuat dari musim lalu, tetapi kami kurang konsisten," kata Ancelotti, dilansir dari lama resmi Real Madrid, Senin.
Di sela-sela kompetisi, El Real sempat memainkan laga Piala Super Spanyol melawan Barcelona yang berakhir dengan kemenangan Blaugrana dengan skor 1-3 pada 16 Januari.
Satu bulan berikutnya, Madrid terbang ke Maroko untuk melakoni dua pertandingan Piala Dunia Antar Klub pada 9 dan 12 Februari. Pada pertandingan tersebut, Los Blancos keluar sebagai juara setelah mengalahkan Al Hilal di partai final dengan skor 5-3.
Mantan pelatih klub Inggris Chelsea FC itu menyebut, periode jadwal padat di Januari dan Februari itu membuat timnya kehilangan cukup banyak poin di LaLiga.
Dari delapan laga LaLiga bulan Januari dan Februari, tim yang berkandang di Santiago Bernabeu itu hanya mendapatkan 18 poin dari 24 poin yang tersedia, hasil dari empat kemenangan, dua imbang, dan dua kekalahan.
"Ini adalah musim yang sangat menuntut dengan Piala Super Spanyol di bulan Januari, Piala Dunia Antarklub di bulan Februari, perebutan gelar liga. Semua ini membuat kami kehilangan poin di liga," kata pelatih asal Italia itu.
Pada musim ini, meskipun gagal di LaLiga dan Liga Champions UEFA, Madrid masih memenangkan tiga trofi bergengsi yaitu Piala Super Eropa, Piala Dunia Antarklub, dan Copa del Rey.
Merekap keseluruhan musim ini, pelatih 63 tahun itu menilai berjalan bagus. "Musim ini bagus dan saya yakin tahun depan akan lebih baik. Sekarang kami akan kembali pada 10 Juli dengan lebih banyak motivasi, antusiasme, dan keinginan," ujar Ancelotti.
"Besok saya akan berpikir bahwa saya perlu istirahat. Ini musim yang sangat panjang karena memotivasi dan mempersiapkan tim setiap tiga hari sangat menantang. Saya tidak tidur nyenyak pada hari pertandingan dan itu sangat lama. Klub berada di tangan yang tepat dan kami telah membicarakan tentang apa yang perlu dilakukan."