Selasa 06 Jun 2023 13:51 WIB

Para Renang dan Atletik Kembali Sumbang Medali Emas ASEAN Para Games 2023

Hingga Selasa pukul 12.00 WIB, Indonesia raih tambahan 9 emas, 14 perak, 12 perunggu.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pelari putri Indonesia Karisma Evi Tiarani melakukan selebrasi ketika berhasil menjuarai final lari 400 meter T44 ASEAN Para Games 2023 di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Senin (5/6/2023). Karisma Evi Tiarani berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 1 menit 11,22 detik.
Foto: Antara/Zabur Karuru
Pelari putri Indonesia Karisma Evi Tiarani melakukan selebrasi ketika berhasil menjuarai final lari 400 meter T44 ASEAN Para Games 2023 di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Senin (5/6/2023). Karisma Evi Tiarani berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 1 menit 11,22 detik.

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Cabang olahraga para renang dan para atletik kembali menyumbang medali emas untuk kontingen Indonesia di ajang ASEAN Para Games 2023 Kamboja. Hingga Selasa (6/6/2023) pukul 12.00 WIB, kontingen di bawah naungan NPC Indonesia itu mendapat tambahan 9 emas, 14 perak, 12 perunggu.

"Kita tentu bersyukur dan senang dengan raihan medali sampai siang ini (pukul 12.00 WIB-red) mendapatkan 9 medali emas. Kita harapkan lebih dari 20 emas untuk hari ini," kata Wasekjen NPC Indonesia, Rima Ferdianto.

Baca Juga

Dari data yang sudah diperoleh, perenang Indonesia Maulana Rifki Yavinda tampil gemilang dengan meraih medali emas di nomor gaya punggung 100 meter S12 di Aquatic Center, Morodok Techo Sport Complex. Ia mencatatkan waktu tercepat dengan 1:06.53 menit yang merupakan rekor baru di ASEAN Para Games. Medali perunggu juga didapatkan Indonesia di nomor itu melalui Menaser Meriba Numberi dengan catatan waktu 1:20.00 menit.

Rifky juga meraih medali emas di nomor 100 meter gaya bebas S12 dengan catatan waktu 59,41 detik unggul dari perenang Thailand, Anan Withetsuksom, dengan catatan waktu 1:03.38 menit. Sementara medali perunggu nomor itu didapatkan wakil Indonesia, Menaser Meriba Numberi, dengan catatan waktu 1:06.48 menit.

Kemudian perenang andalan Indonesia, Jendi Pangabean meraih dua medali emas dari nomor 100 meter kupu-kupu S9 dan 100 meter gaya punggung S9.

Dari nomor 100 meter gaya bebas S14 putri, Syuci Indriani harus puas meraih medali perak, di bawah perenang Thailand, Nattharine Khajhonmatha.

Sementara rekannya, Meliana Ratih Pratama mendapatkan medali perunggu. Marianus Melianus Yowei juga menyumbang medali perunggu di nomor 100 meter gaya bebas S13.

Sedangkan dari cabor para atletik, Yahya Juhdiansyah meraih medali emas dari nomor lempar cakram F44. Sumbangan medali emas juga diberikan kuartet Petrus Kanel Alupan, Eko Saputra, Muamar Habibila, Ruli Alkahfi Mubaroq dari nomor estafet 4x100 meter putra T11-13.

"Memang ada beberapa target emas yang meleset, seperti Nanda Mei Sholihah (lari 200 meter T47) karena ada gangguan psikologi dan kita memaklumi itu. Mudah-mudahan atlet lain bisa menutup dengan performa yang lebih dari target," jelas Rima Ferdianto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement