Kamis 08 Jun 2023 08:38 WIB

Dipecat Milan, Ricky Massara Dikabarkan Membelot ke Juventus, Bagaimana dengan Maldini?

Massara yang lebih akrab disapa Ricky adalah tangan kanan Maldini.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Paolo Maldini (kanan). Maldini dan Ricky Massara telah didepak oleh Milan.
Foto:

Alasan di Balik Pemecatan Maldini dan Massara

AC Milan dikabarkan memecat Paolo Maldini dari jabatan direktur teknik. Ini setelah pertemuan alot dan menegangkan dengan pemilik klub, Gerry Cardinale, pada Senin (5/6/2023). Sebelumnya, Maldini dan Direktur Olahraga Milan Ricky Massara bertemu Cardinale. Mereka membahas rencana musim depan. Maklum, kompetisi musim ini baru saja berakhir.

Pertemuan tersebut tidak berjalaan baik. Tak tercipta kesamaan visi tentang bagaimana membawa klub di masa mendatang. Menurut Calciomercato, Maldini serta Massara kini telah dipecat.

"Kepergian Maldini akan menjadi pukulan telak bagi para penggemar Milan, mengingat statusnya sebagai legenda hidup klub," demikian laporan yang dikutip dari Daily Mail, Selasa (6/6/2023).

CEO AC Milan, Giorgio Furlani, akhirnya berbicara ke media terkait keputusannya memecat Paolo Maldini dari jabatan direktur teknik. Didepaknya Maldini juga disusul kepergian Ricky Massara yang sebelumnya menjabat sebagai direktur sepak bola.

Keluarnya dua sosok ini, terutama Maldini menggemparkan pendukung dan juga pemain Milan. Itu karena status Maldini sebagai legenda hidup Rossoneri. Terlebih hasil kerja Maldini dan Massara sudah berbuah scudetto dengan bermodal terbatas.

Kepada Gazzetta, Furlani berbicara normatif. Ia mengucapkan terima kasih atas semua kontribusi Maldini dan Massara yang membawa Rossoneri menuju ke jalur ideal.

"Paolo salah satu pemain terhebat yang pernah ada, dan sebagai direktur, bersama Ricky, ia memainkan peran penting, mengamankan scudetto ke-19 kami. Kami sedih melihat mereka pergi," kata CEO berusia 44 tahun itu, dikutip dari Football Italia, Rabu (7/6/2023).

Pernyataan singkat dari klub menunjukkan Maldini dipecat. Sementara Massara memilih pemutusan kontrak bersama.

"Di klub kami, kami terus menganalisis strategi dan model terbaik untuk menjamin Milan dapat terus berkembang, baik di dalam maupun di luar lapangan, untuk bersaing dengan tim-tim top di Eropa," ujar sang CEO menambahkan.

Ia menegaskan, hal mendasar dari langkah ini benang merahnya tetap pada sepak bola. Menurut dia, Milan perlu membuat pengaturan ulang organisasi. 

Maldini disebut mendesak pemilik klub berinvestasi...

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement