Rabu 14 Jun 2023 17:23 WIB

Penjual Pernak-Pernik Timnas Ramai Orderan Jelang Indonesia Vs Palestina

Arif pun berharap timnas Indonesia bisa menampilkan permainan terbaiknya.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Endro Yuwanto
Penjual pernak-pernik timnas Indonesia menjamur di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Tomo menjelang pertandingan FIFA matchday antara Indonesia vs Palestina pada Rabu (14/6/2023).
Foto: Dok.Republika
Penjual pernak-pernik timnas Indonesia menjamur di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Tomo menjelang pertandingan FIFA matchday antara Indonesia vs Palestina pada Rabu (14/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Penjual pernak-pernik tim nasional (timnas) Indonesia menjamur di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Tomo (GBT) menjelang pertandingan FIFA matchday antara Indonesia vs Palestina pada Rabu (14/6/2023). Salah seorang penjual pernak-pernik timnas Indonesia, Arif (42 tahun), bahkan mengaku kebanjiran order menjelang pertandingan tersebut.

Arif yang menggelar lapak di sekitar Stadion Utama GBT sejak pukul 11.00 WIB itu mengaku tak henti-hentinya didatangi suporter yang datang ke stadion untuk mendukung timnas Indonesia. Bahkan, dari 200 pcs replika jersey timnas Indonesia yang dibawanya, sudah terjual hampir setengahnya.

Baca Juga

"Tadi untuk jersey bawa sekitar 200 pcs. Kalau syal bawa sekitar 100 pcs dan sudah terjual hampir setengahnya," kata Arif kepada Republika.co.id, Rabu.

Arif mengatakan, untuk pernak-pernik yang dijualnya, dibanderol dengan harga beragam. Untuk replika jersey timnas Indonesia, dihargai mulai Rp 100 ribu hingga Rp 125 ribu. Adapun untuk syal timnas Indonesia dibanderol mulai harga Rp 135 ribu hingga Rp 345 ribu.

Arif pun berharap timnas Indonesia bisa menampilkan permainan terbaiknya dan memenangkan pertandingan. Selain itu, Arif juga berharap, pertandingan-pertandingan serupa rutin digelar karena selain penting untuk perkembangan timnas Indonesia, juga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat.

"Ya mudah-mudahan saja pertandingan seperti ini rutin digelar, jadi kan bisa jualan terus," ujar Arif berharap.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement