Jumat 23 Jun 2023 17:09 WIB

Misi Khusus Persis Solo di Laga Uji Coba Vs Persebaya Surabaya

Persis merasa perlu hadir sebagai klub yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan.

Para pemain Persis Solo saat melakukan selebrasi.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Para pemain Persis Solo saat melakukan selebrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persis Solo akan menantang Persebaya Surabaya dalam laga uji coba jelang Liga 1 2023/2024. Laga uji coba kedua tim akan digelar di Stadion Manahan Solo pada Sabtu (24/6/2023).

Laga ini menjadi yang kedua bagi Laskar Sambernyawa setelah bertarung melawan Jeonbuk Hyundai Motors FC akhir pekan lalu. Hanya saja untuk laga lawan Persebaya nanti, Persis ternyata punya misi khusus di mana laga nanti bertajuk Fire of Hope: Tribute to Damkar Surakarta.

Baca Juga

Terkait hal ini, manajemen Persis ini mengatakan bahwa laga kali ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi Pemadam Kebakaran (Damkar) menjaga stabilitas Kota Bengawan.

Sesuai kesepakatan, Persis dan Dinas Damkar Kota Solo akan mengalokasikan keuntungan yang didapat untuk melengkapi pengadaan peralatan dan perlengkapan pemadam kebakaran.

“Selain merupakan bentuk kepedulian Persis pada Damkar, laga melawan Persebaya juga menjadi momen romantisme Solo dan Surabaya karena kedua klub kerap saling mengundang pada laga pramusim,” kata media officer Persis, Bryan Barcelona.

Bryan menyebutkan, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo tugasnya bukan hanya berhubungan dengan tindak pemadaman kebakaran saja. Namun juga ada banyak pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya, seperti edukasi, pencegahan, pengendalian, inspeksi, proteksi, dan juga pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran.

Persis merasa perlu hadir sebagai klub yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan melangkah sebagai sub-unit klub untuk kegiatan sosial bagi masyarakat.

Sebelumnya Persis sudah pernah melakukan hal serupa untuk misi kemanusiaan seperti ini. Seperti laga amal untuk sekolah, laga amal untuk para veteran perang, hingga kontribusi untuk dunia pendidikan rakyat, serta mengumpulkan donasi untuk korban gempa Yogyakarta pada 2006 silam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement