REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penyerang Manchester United (MU) Mason Greenwood bisa dipinjamkan musim depan karena pelatih MU Erik ten Hag enggan melepasnya secara permanen. Pemain berusia 21 tahun tersebut tidak bermain dengan klub selama 18 bulan menyusul tuduhan pemerkosaan.

Meskipun dakwaannya dibatalkan pada Februari lalu namun klub tetap memberikan skorsing pada Greenwood. Klub tetap melakukan penyelidikan secara internal atas kasus tersebut.

MU juga mengadakan pembicaraan internal untuk memutuskan masa depan Greenwood. Ten Hag mengungkapkan tentang bagaimana situasi sang pemain tersebut di klub dalam sebuah wawancara dengan Times Mei 2023 lalu.

“Dia telah menunjukkan di masa lalu bahwa dia mampu melakukan itu (peran penyerang tengah),” ujar Ten Hag dilansir dari Metro, Kamis (29/6/2023).

Adapun The Manchestereveningnews mengeklaim Ten Hag enggan menjual pemain tersebut sehingga langkah terbaik adalah meminjamkannya musim depan. Klub-klub Italia dan Turki sejatinya menunjukkan minatnya kepada Greenwood.

Peluang mendapatkan Greenwood pun terbuka meskipun tidak secara permanen. Indikasi sang pemain meninggalkan MU terlihat dari laporan Greenwood yang menyewakan property Cheshirenya baru-baru ini.

Iblis Merah tengah berusaha membangun tim lebih kuat lagi untuk musim depan. Ten Hag mengincar beberapa pemain baru di berbagai posisi termasuk striker. Sejumlah nama dikaitkan dengan MU seperti Harry Kane dan Victor Osimhen.

Tetapi Ten Hag harus benar-benar memilah kebutuhan paling krusial karena dana terbatas yang diberikan oleh klub. MU hanya membatasi biaya pengeluaran sekitar 120 juta poundsterling. Selain striker, Ten Hag mengincar penjaga gawang, gelandang, dan bek baru.

Ikuti Whatsapp Channel Republika